Taput, MISTAR.ID

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara, Fatmawati, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara atas komitmennya dalam mendukung Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting (PPS).

Hal ini disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja dan audiensi bersama Wakil Bupati Tapanuli Utara, Deni Lumbantoruan, yang turut didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Taput, Donna Situmeang, di Ruang Rapat Kantor Bupati Tapanuli Utara, Tarutung, Kamis (28/8/2025).

Penanganan Stunting Harus Terintegrasi

Dalam arahannya, Wakil Bupati Deni Lumbantoruan menyampaikan bahwa penanganan stunting masih menghadapi berbagai kendala di lapangan, khususnya dalam implementasi kegiatan yang belum sepenuhnya sesuai dengan rencana.

“Penanganan stunting tidak bisa dilakukan secara parsial. Harus ada koordinasi lintas sektor karena penyebab stunting dipengaruhi oleh banyak faktor,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa Pemkab Taput sedang merancang pengembangan aplikasi berbasis digital atau rumah data yang akan menghimpun berbagai informasi penting. Aplikasi ini akan mencakup data demografi, profil desa, hingga informasi terkait stunting dan aspek lainnya.

“Dengan hadirnya rumah data ini, pelayanan akan lebih cepat, akses informasi menjadi lebih mudah, dan keputusan yang diambil bisa lebih tepat sasaran,” kata Deni.

Audiensi dan Komitmen Bersama

Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban. Sebagai bentuk penghormatan, BKKBN Sumut menerima cenderamata berupa ulos dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara.

Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian hasil audiensi dan pembahasan 5 Quick Win Program PPS yang diikuti oleh seluruh penyuluh KB dari berbagai kecamatan se-Kabupaten Tapanuli Utara, bertempat di Montero, Kecamatan Muara. (fernando/hm27)