Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sebanyak 177 perwira tinggi (Pati) resmi TNI menerima kenaikan pangkat berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/1907/IX/2025 tertanggal 22 September 2025. Keputusan itu diumumkan dan ditetapkan dalam upacara Laporan Korps di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (25/9/2025).

Dalam komposisi tersebut, pangkatnya mencakup 65 Pati Angkatan Darat, 67 Pati Angkatan Laut, dan 45 Pati Angkatan Udara.

Beberapa nama penting yang naik pangkat antara lain mantan ajudan Presiden Jokowi Irjen TNI Laksdya Hersan, Dankodiklat TNI Letjen Mohamad Naudi Nurdika, Staf Khusus Kasad Letjen Irham Waroihan, Irjen TNI Achmad Wibisono, dan Dankodiklatau Marsdya TBH Age Wiraksono.

Upacara Laporan Korps dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, yang juga memberikan ucapan selamat pribadi kepada para perwira tinggi yang memperoleh kenaikan pangkat.

Makna dan Implikasi

Kenaikan pangkat massal ini bukan sekedar formalitas. Bagi institusi TNI, ini merupakan sinyal penting tentang pembaruan jenjang kepemimpinan dan pengakuan atas dedikasi para perwira tinggi.

Para Pati yang naik pangkat kini diharapkan mampu mengemban tugas baru dengan lebih besar, memperkuat komando, serta menjaga kesinambungan kinerja di setiap matra.

Pengaturan proporsi antar Matra – AD, AL, AU – menunjukkan bahwa TNI ingin menjaga keseimbangan struktural agar setiap angkatan memperoleh representasi ke atas. Selain itu, promosi terhadap tokoh-tokoh strategis seperti Dankodiklat, staf khusus, dan para pejabat pengawas internal memperkuat nuansa penyegaran dalam tubuh militer.

Kenaikan pangkat ini juga membuka peluang penataan karier baru, rotasi jabatan, dan kemungkinan reposisi komando di masa depan—langkah penting dalam dinamika organisasi militer yang adaptif terhadap kebutuhan pertahanan dan tantangan geopolitik. (berbagaisumber/*)