Binjai, MISTAR.ID

Ribuan warga etnis Tionghoa di Kota Binjai menggelar ritual sembahyang sebagai bentuk pemujaan kepada Dewa Guang Ze Zun Wang dalam perayaan puncak ulang tahun ke-140 Vihara Setia Budha, Senin (13/10/2025) siang.

Vihara Setia Budha dikenal sebagai vihara tertua di Kota Binjai dan telah ditetapkan sebagai cagar budaya yang menjadi simbol sejarah serta kerukunan umat beragama di daerah tersebut.

Sejak pagi hari, ribuan umat Buddha sudah memadati area vihara untuk melaksanakan ritual sembahyang. Dengan khusyuk, mereka berdoa sambil membakar dupa sebagai bentuk persembahan kepada sang dewa.

Menjelang malam, perayaan dilanjutkan dengan acara hiburan rakyat yang dihadiri warga sekitar. Berbagai pertunjukan digelar, mulai dari atraksi barongsai, hingga tarian dan nyanyian tradisional Tionghoa yang memeriahkan suasana perayaan.

Sekretaris Yayasan Setia Budha, Sugiarto, mengatakan bahwa ribuan warga telah datang sejak sehari sebelumnya untuk mengikuti ritual. Puncak kegiatan jatuh pada hari ini yang diisi dengan berbagai acara hiburan untuk semua kalangan.

“Saya selaku Ketua Panitia perayaan ulang tahun Vihara Setia Budha, dimana pada acara ini kami warga Binjai khususnya umat Buddha merayakan hari ulang tahun Vihara Setia Budha yaitu vihara Dewa Guang Ze Zun Wang yang ke-140,” ujarnya.

Sugiarto menjelaskan, ritual sembahyang digelar sebagai bentuk penghormatan kepada sang dewa sekaligus harapan agar diberikan kesejahteraan dan kedamaian bagi semua umat. Ia juga berharap adanya perhatian dari pemerintah terhadap keberadaan vihara yang menjadi warisan budaya tersebut.

“Kami memohon dukungan dan doa untuk terus melestarikan dan merawat nilai-nilai leluhur yang sudah diajarkan serta mempertahankan orisinalitas Vihara Setia Budha sebagai salah satu cagar budaya yang ada di Binjai,” sebutnya.

Dalam perjalanannya, umat Buddha di Vihara Setia Budha Binjai terus menjunjung tinggi nilai toleransi antarumat beragama dan aktif dalam kegiatan sosial untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. (hm17)