Dairi, MISTAR.ID

Jalan hotmix berlubang yang hanya ditutup dengan sirtu tanah di seputaran Sidikalang Kota menuai keresahan warga Kabupaten Dairi. Kondisi tersebut dinilai membahayakan para pengendara, khususnya pengguna sepeda motor.

Keresahan itu disampaikan warga yang melintas di Jalan Pakpak, Jalan Nusantara, Jalan Merdeka, Jalan Dairi, serta sejumlah ruas lainnya di Sidikalang Kota, Sabtu (27/9/2025).

Seorang warga bermarga Ujung mengatakan, material sirtu tanah yang ditabur pemerintah justru menambah risiko kecelakaan.

“Pasalnya, material sirtu tanah bercampur batu itu malah menimbulkan polusi abu dan material batu berserakan di permukaan badan jalan sehingga dapat menyebabkan bahaya,” kata Ujung.

Warga lainnya, bermarga Silalahi, mengungkapkan bahwa penutupan jalan berlubang itu dilakukan Pemkab Dairi sehari sebelumnya, Jumat (26/9/2025). Namun menurutnya, cara tersebut tidak menyelesaikan masalah.

Sementara sejumlah warga menilai tindakan menutup jalan hotmix dengan sirtu tanah dan batu adalah langkah keliru. Mereka menyebut kinerja Pemkab Dairi “konyol dan sia-sia” karena dinilai tidak sepadan dengan kondisi jalan.

“Alasannya, sirtu tanah batu dengan hotmix tidak kawin,” keluh warga.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Dairi belum dapat dimintai tanggapan. Upaya konfirmasi Mistar tidak berhasil karena hari libur.(Manru/hm17)