Monday, November 3, 2025
home_banner_first
SIANTAR SIMALUNGUN

Sempat Melonjak, Kasus DBD di Simalungun Melandai Selama Tiga Bulan Terakhir

Mistar.idSelasa, 16 September 2025 08.00
journalist-avatar-top
sempat_melonjak_kasus_dbd_di_simalungun_melandai_selama_tiga_bulan_terakhir

Ilustrasi nyamuk demam berdarah. (Foto: Internet/mistar)

news_banner

Simalungun, MISTAR.ID

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Simalungun mencatat lonjakan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) pada tahun 2024. Namun hingga tanggal 15 September 2025, hanya terdapat 65 kasus di seluruh wilayah Simalungun.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya, terdapat 127 kasus dari Juli hingga Agustus 2024. Namun di bulan September 2025 ini kasus mulai mengalami penurunan.

"Tiga bulan terakhir ini kasus DBD Kasus DBD mengalami penurunan. Untuk kematian akibat DBD ini juga tidak ada," ujar Plh Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Simalungun, Hamonangan Nahampun, Senin (15/9/2025).

Dari data yang disampaikan Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun. Pada periode saat ini faktor cuaca juga menjadi penyebab penting dalam peningkatan kasus ini.

Sebagai upaya pencegahan, Dinas Kesehatan melakukan berbagai langkah strategis seperti penyuluhan, edukasi, penyelidikan epidemiologi, pengaktifan Pokjanal DBD di tingkat desa dan kelurahan, serta fogging massal Ultra Low Volume (ULV) di jalan-jalan yang sudah dimulai sejak awal Januari 2025.

"Kami ajak masyarakat menjaga kebersihan lingkungan, mengenali gejala DBD, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, serta meningkatkan peran setiap rumah tangga agar kasus DBD dapat ditekan dan angka kematian bisa diminimalkan," katanya. (Hamzah/hm18)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN