Pematangsiantar, MISTAR.ID

Robert Redford, aktor, sutradara, produser, dan aktivis terkemuka Hollywood, meninggal dunia pada tanggal 16 September 2025 di usia 89 tahun.

Berikut sorotan profil hidupnya, puncak karirnya, dan kondisi kematiannya yang kini disorot publik.

Profil Awal dan Kehidupan Pribadi

Pemilik nama lengkap Charles Robert Redford Jr ini lahir pada 18 Agustus 1936 di Santa Monica, California, Amerika Serikat (AS).

Ia pernah mengenyam studi di University of Colorado Boulder, juga dilanjutkan di Pratt Institute dan American Academy of Dramatic Arts.

Menikah pertama dengan Lola Van Wagenen pada tahun 1958, dan memiliki beberapa anak. Salah satu anaknya, Scott, meninggal sebagai bayi; juga anak James wafat pada 2020.

Menikah kedua dengan Sibylle Szaggars pada tahun 2009, yang telah menjadi pasangannya sejak 1996.

Jejak Karir: Dari Aktor ke Sutradara dan Aktivis Indie

Debut akting: Sekitar tahun 1959 (film dan TV) sebelum terkenal luas di dekade 1960-an.

Namanya melejit pada era 1960–70-an lewat peran-peran yang kemudian menjadi ikon.

- Butch Cassidy and the Sundance Kid (1969): di mana ia bermain berpasangan dengan Paul Newman, menjadi “Sundance Kid” yang legendaris.

- The Sting (1973): film yang membawanya ke nominasi Oscar, memperlihatkan sisi jenaka dan penuh intrik dari akting Redford.

- All the President’s Men, The Way We Were, The Great Gatsby, dan masih banyak lainnya—semuanya memperkuat reputasinya sebagai aktor yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi punya gairah emosional dan kedalaman karakter.

Kemudian, Redford juga beralih ke belakang kamera. Ia sutradarai film seperti Ordinary People (1980), yang berhasil menyabet penghargaan bergengsi, termasuk Oscar untuk Sutradara dan Film Terbaik.

Aktivisme, Sundance, dan Warisan Independen

Lebih dari sekadar akting dan menyutradarai, Redford dikenal sebagai seorang aktivis — terutama di isu lingkungan — dan penggerak besar dalam dunia perfilman independen.

Festival Sundance, yang didirikannya, menjadi mercusuar bagi sineas-sineas kecil yang kemudian tak kecil; mereka yang membutuhkan panggung untuk suara kreatif yang tidak biasa.

Warisan Redford juga melebar ke penghargaan: Golden Globes, penghargaan kehormatan seperti Presidential Medal of Freedom, dan pujian dari rekan-rekan di berbagai belahan dunia.

Ia tidak hanya dibicarakan sebagai sang aktor atau sutradara, tetapi sebagai figur publik yang memadukan seni dengan kepedulian terhadap bumi dan generasi berikutnya.

Penyebab Wafat dan Kondisi Akhir

Wafat pada Selasa, 16 September 2025, di rumahnya di Utah, Amerika Serikat.

Kabar wafatnya Robert Redford disampaikan oleh perwakilan resmi, mengatakan ia meninggal dalam tidur di rumahnya di Provo, Utah — “di lingkungan yang dicintai, ditemani orang-orang terdekat.”

Tidak ada detail medis publik yang menyebutkan penyakit tertentu sebagai penyebab langsung kematiannya. Kini, ia pergi dengan damai — cara yang mungkin ia pilih sendiri, jauh dari keramaian.

Sorotan Warisan dan Dampak

Kehidupan seni Redford tidak hanya diukur dari film-film box office, tapi juga dari bagaimana dia membentuk panggung bagi film independen yang mungkin tidak akan muncul tanpa inisiatifnya.

Perannya sebagai sutradara yang mendobrak batas film konvensional memberi warna baru ke Hollywood, khususnya lewat Ordinary People dan karya-karya lain yang menyoroti tema kemanusiaan dan politik.

Sebagai figur publik, Redford dikenang bukan hanya sebagai bintang, tetapi juga sebagai suara bagi isu lingkungan dan advokasi sosial. (berbagaisumber/*)