Thursday, September 25, 2025
home_banner_first
EKONOMI

Luas Panen Jagung di Siantar Capai 1.386 Hektare, Produksi Tahun 2024 Naik jadi 9.702 Ton

Kamis, 25 September 2025 16.23
luas_panen_jagung_di_siantar_capai_1386_hektare_produksi_tahun_2024_naik_jadi_9702_ton

Jagung petani yang siap dipanen. (foto: abdi/mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Produksi jagung pipilan kering di Kota Pematangsiantar menunjukkan tren peningkatan signifikan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pematangsiantar, sepanjang tahun 2024 total produksi jagung mencapai 9.702 ton, dengan luas panen mencapai 1.386 hektare.

“Total produksi jagung pipilan kering pada tahun 2024 sebanyak 9.702 ton,” ujar Kepala BPS Kota Pematangsiantar, Ratna Naibaho, melalui Staf Statistik Harga, Wahyu Andamari, Kamis (25/9/2025).

Wahyu menjelaskan, angka tersebut mengalami peningkatan cukup signifikan dibandingkan tahun 2015, di mana produksi hanya mencapai 5.654 ton, dengan luas panen 998 hektare.

Ia menyebutkan, peningkatan akurasi data juga didukung oleh penerapan metode Kerangka Sampel Area (KSA) yang mulai digunakan sejak tahun 2020 untuk pengumpulan data luas panen jagung.

Metode ini merupakan hasil kerja sama antara BPS dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), yang sebelumnya dikenal sebagai BPPT.

“Metode ini merupakan adaptasi dari metode KSA yang telah lebih dulu digunakan untuk pengumpulan data panen padi sejak 2018,” katanya.

Dengan penggunaan metode KSA, lanjut Wahyu, proses pengumpulan data dilakukan secara lebih objektif dan modern. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi dan ketepatan waktu dalam penyajian data produksi jagung nasional maupun daerah.

“Implementasi metode ini merupakan salah satu langkah penting dalam memperbaiki sistem statistik pertanian, khususnya untuk komoditas jagung,” ucapnya. (abdi/hm24)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN