Monday, November 10, 2025
home_banner_first
SUMUT

PASI Sumut: Fun Run HIPMI Dairi 2025 Tak Sesuai SOP

Mistar.idSenin, 10 November 2025 14.56
EH
JM
pasi_sumut_fun_run_hipmi_dairi_2025_tak_sesuai_sop

Peserta Fun Run HIPMI Dairi 2025 yang digelar oleh HIPMI Kabupaten Dairi pada Minggu (9/11/2025) alami luka. (Foto: Manru/Mistar)

news_banner

Dairi, MISTAR.ID

Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumatera Utara (Sumut) menilai kegiatan Fun Run HIPMI Dairi 2025 yang digelar Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Dairi pada Minggu (9/11/2025) dinilai tidak sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). Hal itu disampaikan perwakilan PASI Sumut kepada Mistar, Senin (10/11/2025).

Menurutnya, sebelum pelaksanaan kegiatan, panitia telah mengajukan permohonan izin ke KONI Dairi. Surat tersebut diteruskan ke KONI Sumut, kemudian direkomendasikan kepada PASI agar turut dilibatkan dalam kegiatan.

Namun, panitia tidak menjalankan poin-poin rekomendasi yang telah diberikan.

“Panitia mengabaikan tata cara pelaksanaan Fun Run sesuai SOP. Mereka tidak melibatkan wasit dan juri berlisensi PASI yang paham aturan dan instruksi teknis di lapangan,” ujar perwakilan PASI yang tidak ingin disebutkan namanya.

Ia mencontohkan, formasi start yang dibuat menikung menyebabkan kekacauan di awal lomba.

“Aba-aba start dilakukan secara sembrono, sehingga banyak peserta terkecoh dan bingung. Akibatnya terjadi pelanggaran dan sejumlah peserta mengalami cedera,” tuturnya.

Ia juga menyayangkan akibat dari kelalaian tersebut karena para pelajar yang menjadi juara tidak akan mendapat pengakuan resmi.

“Sertifikat dan medali yang diterima para juara tidak bisa digunakan untuk event-event resmi berikutnya. Jadi prestasi mereka menjadi sia-sia,” ucapnya.

Sebelumnya diberitakan Mistar, sejumlah peserta, baik kategori pelajar maupun umum, terpantau mengalami luka-luka akibat jatuh dan terinjak di area garis start.

Acara yang dilepas secara resmi oleh Bupati Dairi Vickner Sinaga dari depan Gedung Balai Budaya Sidikalang itu diikuti ribuan peserta dan memperebutkan total hadiah Rp50 juta. Namun, antusiasme tinggi peserta justru berujung pada kekacauan di awal lomba.

Salah satu peserta, Fernando Sinaga, pelajar SMA Negeri 1 Sumbul, mengalami luka di lutut dan kaki akibat terjatuh dan terinjak sesaat setelah start. Ia bersama beberapa peserta lain, di antaranya R. Berutu (Pakpak Bharat), A. Lubis (Tapanuli Utara), dan S. Tamba (Samosir), mendapat perawatan medis di area finis.

“Formasi start yang menikung membuat peserta bertabrakan. Banyak yang jatuh dan terinjak,” ujar Fernando kepada Mistar di lokasi.

“Bupati sempat terlihat ragu saat melepas peserta karena arahan panitia tidak jelas. Tapi lomba tetap dilanjutkan tanpa penundaan, padahal posisi peserta belum rapi,” tuturnya.

Hingga berita ini diterbitkan, panitia penyelenggara Fun Run HIPMI Dairi 2025 belum dapat dimintai keterangan karena kegiatan masih berlangsung.

Dari pantauan Mistar di lapangan, acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Dairi Wahyu Daniel Sagala, Dandim 0206/Dairi Letkol Czi Nanang Sujarwanto, serta Ketua DPRD Dairi Sabam Sibarani yang turut mendampingi bupati saat melepas peserta. (manru)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN