Toba, MISTAR.ID

Harga cabai merah keriting di pasar tradisional Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba, kembali melonjak menjadi Rp100.000 per kilogram pada Jumat (26/9/2025). Sebelumnya, harga sempat turun dua hari di angka Rp80.000 per kilogram.

Pedagang cabai di Pasar Porsea, Gabriel Butarbutar, membenarkan kenaikan harga tersebut. Menurutnya, harga cabai naik Rp20.000 per kilogram karena persaingan dengan toke besar.

“Harga cabai mencapai Rp100.000 per kilogram disebabkan sulitnya mendapatkan cabai merah dari agen maupun petani,” ujar Gabriel.

Ia menjelaskan, pedagang kecil seperti dirinya terkena imbas permainan harga toke besar yang berani membeli cabai dengan harga tinggi dari pengepul kecil hingga langsung ke petani. Cabai yang terkumpul sebagian besar dikirim ke luar daerah, terutama pelanggan tetap di Pekanbaru, Riau.

“Alhasil, pengepul kecil maupun petani lebih memilih menjual cabai kepada toke besar daripada ke pedagang kecil. Dampaknya harga beli kami naik, dan otomatis harga jual ke konsumen juga lebih mahal,” jelasnya.

Gabriel berharap panen cabai di berbagai kecamatan di Sumatra Utara dapat maksimal sehingga stok di daerah kembali memadai. Menurut informasi yang diterimanya, sebagian besar cabai hasil panen di sekitar kawasan Danau Toba, seperti Kabupaten Tapanuli Utara dan Humbang Hasundutan, sudah diborong toke besar untuk memenuhi pasokan luar daerah.

(Nimrot/hm17)