Monitoring Desa Antikorupsi, Bupati Batu Bara Tekankan Perbaikan Tata Kelola Keuangan Desa

Bupati Baharuddin (tengah) saat monitoring Desa Percontohan Anti Korupsi. (foto:diskominfobatubara/mistar)
Batu Bara, MISTAR.ID
Bupati Batu Bara Baharuddin Siagian menegaskan pentingnya perbaikan tata kelola keuangan desa dan pemerintahan yang dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan. Penegasan ini disampaikannya saat melakukan monitoring Desa Percontohan Antikorupsi bersama perwakilan KPK RI, Ariz Arham, di Desa Pulau Sejuk, Kecamatan Datuk Lima Puluh, Rabu (1/10/2025).
Menurut Bupati, perbaikan tata kelola desa tidak cukup hanya dilakukan sesekali, tetapi harus menjadi bagian dari sistem pemerintahan desa sehari-hari. Ia berharap semakin banyak desa yang bisa mengikuti jejak Desa Pulau Sejuk sebagai desa percontohan antikorupsi.
"Desa Antikorupsi harus menjadi contoh bagi desa-desa lainnya. Kita harus terus melakukan perbaikan terhadap tata kelola keuangan perdesaan agar kualitas hidup masyarakat semakin meningkat," ujar Baharuddin.
Ia juga menyampaikan harapannya agar Desa Pulau Sejuk menjadi tolok ukur dan inspirasi bagi desa lain dalam mencegah praktik korupsi dan mendorong tata kelola yang transparan, akuntabel, dan partisipatif.
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan KPK RI, Ariz Arham, menjelaskan bahwa indikator desa antikorupsi tidak hanya dilihat dari sisi administratif, tetapi juga dari pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi dalam kehidupan sehari-hari.
"Kami ingin melihat bagaimana warga Desa Pulau Sejuk memahami dan mengimplementasikan prinsip-prinsip antikorupsi, tidak hanya di pemerintahan desa, tetapi juga dalam kehidupan mereka," kata Ariz.
Ia menambahkan, KPK akan terus memantau dan mendukung pengembangan Desa Pulau Sejuk agar dapat menjadi model nasional dalam penerapan desa antikorupsi.
"Kita akan terus mendukung serta memantau perkembangan Desa Pulau Sejuk," tutur Ariz mengakhiri. (hm27)