Asahan, MISTAR.ID

Upaya Pemerintah Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, dalam memperkuat ketahanan pangan nasional mendapat dukungan penuh dari Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. Pemerintah pusat memastikan siap mendukung program cetak sawah baru seluas 1.200 hektar yang direncanakan mulai Januari 2026 di lima kecamatan.

“Kami siap memberikan dukungan penuh kepada Kabupaten Asahan dalam memajukan sektor pertanian,” kata Amran saat menerima kunjungan Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, di Jakarta, Selasa (9/9/2025).

Mentan menilai, Kabupaten Asahan memiliki potensi besar untuk menopang kemandirian pangan nasional. Berbagai komoditas seperti padi, kakao, sawit, karet, dan kelapa dalam, dinilai dapat dikelola lebih optimal sesuai kondisi wilayah.

“Potensinya luar biasa. Tinggal bagaimana kita arahkan agar pengelolaannya tepat sasaran. Pemerintah pusat akan hadir bersama petani di Asahan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Amran menyampaikan bahwa arahan Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan swasembada pangan adalah komitmen yang tidak bisa ditawar-tawar.

“Daerah harus menjadi motor penggerak. Kami di pusat mendukung penuh, tapi kepala daerah dan masyarakat harus bergerak bersama,” tegasnya.

Sementara itu, Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar menyatakan, pihaknya telah menyiapkan langkah konkret dengan mencetak 1.200 hektar sawah baru pada tahun 2026. Langkah ini akan memperkuat kontribusi Asahan yang saat ini telah memiliki sekitar 8.000 hektar sawah aktif dan 100 ribu hektar perkebunan rakyat.

“Asahan memiliki potensi besar dari perkebunan sawit, karet, dan kelapa dalam yang sudah berjalan. Ke depan, pengembangan sawah baru akan disesuaikan dengan kondisi topografi agar hasilnya optimal, sesuai arahan Pak Menteri,” jelas Taufik.

Program cetak sawah tersebut akan difokuskan di lima kecamatan, yaitu Kecamatan Meranti, Rawang, Sei Kepayang, Sei Kepayang Barat, dan Sei Kepayang Timur.

Dengan langkah strategis ini, Kabupaten Asahan ditargetkan menjadi salah satu daerah penyangga utama pangan di Sumatera Utara sekaligus mendukung visi Presiden Prabowo Subianto dalam menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. (perdana/hm27)