Dairi, MISTAR.ID

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Dairi memastikan tidak ditemukan kasus virus Influenza tipe A di wilayah tersebut. Kepastian ini disampaikan Sekretaris Dinkes Dairi, Frisda Turnip, Senin (27/10/2025).

Frisda menjelaskan, melalui kegiatan surveilans epidemiologi dan kunjungan petugas Dinkes ke masyarakat, tidak ditemukan adanya virus Influenza tipe A yang disebut mirip COVID-19.

“Meski terdapat peningkatan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan Influenza Like Illness (ILI), peningkatan tersebut tidak signifikan,” kata Frisda.

Sebelumnya, Pemkab Dairi melalui Dinkes telah mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap tren kenaikan kasus ISPA dan ILI selama dua bulan terakhir.

Kepala Dinkes Dairi, Dr. dr. Henry Manik, M.Kes, menegaskan pihaknya telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 400.7.7.1/5.513/DINKES/X/2025 mengenai kewaspadaan peningkatan kasus ISPA dan ILI. Surat tersebut ditujukan kepada seluruh puskesmas, rumah sakit, dan fasilitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Dairi.

Surat edaran meminta fasilitas kesehatan untuk meningkatkan pemantauan dan kewaspadaan terhadap kenaikan kasus ISPA dan ILI, mengoptimalkan koordinasi aktif dan berkala dengan Dinkes terkait laporan kasus, serta mengimbau masyarakat menjalankan protokol kesehatan, termasuk memakai masker di tempat ramai, mencuci tangan, dan menghindari menyentuh wajah dengan tangan kotor.

Dalam surat itu juga disampaikan agar menerapkan etika batuk dan bersin yang benar, menjaga daya tahan tubuh dengan makanan bergizi, cukup air, dan suplemen, menghindari asap rokok, terutama di ruang tertutup, serta memastikan tenaga kesehatan menggunakan APD lengkap sesuai ketentuan.

Henry menegaskan, langkah-langkah ini bersifat preventif agar kenaikan kasus ISPA dan ILI tidak berkembang menjadi lebih luas. “Kami berharap masyarakat turut berperan aktif menjaga kesehatan diri dan lingkungan,” ujarnya.

Surat edaran tersebut telah ditandatangani secara elektronik dengan sertifikat resmi dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSrE). (hm24)