Tiga Laga Liga 1 Ditunda: Persib vs Borneo, PSM vs Persebaya, dan Persita vs Semen Padang

Ilustrasi, Tiga Laga Liga 1 Ditunda: Persib vs Borneo, PSM vs Persebaya, dan Persita vs Semen Padang. (foto:ferry/google/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Operator kompetisi Liga 1 2025–26 secara resmi menunda tiga laga pekan keempat: PSM Makassar vs Persebaya Surabaya, Persib Bandung vs Borneo FC, dan Persita Tangerang vs Semen Padang.
Keputusan ini diambil menyusul rekomendasi kepolisian serta pertimbangan keamanan di tengah meningkatnya demonstrasi nasional.
Alasan Penundaan: Tekanan Demonstrasi dan Keamanan Publik
Dalam surat resmi, I League (operator liga) menegaskan bahwa ketiga pertandingan ditunda berdasarkan masukan dari pihak kepolisian dan klub. Hal ini mengacu pada kondisi keamanan nasional yang tidak stabil akibat maraknya aksi unjuk rasa.
- Persib Bandung vs Borneo FC di Stadion GBLA Bandung ditunda atas rekomendasi Polda Jawa Barat dan Persib sendiri karena situasi dinilai tidak kondusif.
- PSM Makassar vs Persebaya Surabaya juga ditunda menyusul rekomendasi aparat setempat.
- Persita Tangerang vs Semen Padang yang sedianya digelar di Tangerang ikut ditunda dan menunggu penjadwalan ulang.
Dampak Strategis bagi Klub dan Kompetisi
Penundaan tiga laga ini membawa dampak langsung terhadap perjalanan kompetisi:
- Persib Bandung masih tertahan di posisi ke-9 klasemen sementara tanpa tambahan poin.
- Borneo FC tetap berada di peringkat kedua dengan koleksi sembilan poin dari tiga laga, menjaga status tak terkalahkan.
- PSM, Persebaya, Persita, dan Semen Padang kini harus menyusun ulang strategi serta rencana latihan mereka untuk menghadapi jadwal baru.
Potensi Gangguan Jadwal dan Momentum
Penundaan laga di tengah kompetisi berpotensi mengganggu ritme serta momentum tim, terutama mereka yang tengah dalam tren positif.
Selain itu, jadwal kompetisi yang semakin padat, kendala logistik, hingga turunnya minat suporter bisa berdampak pada atmosfer pertandingan dan kondisi finansial klub. (berbagaisumber/*)