Sergai, MISTAR.ID

Pasangan pereli Ryan Nirwan dan Adi Indiarto tampil dominan dan tak terbendung dalam ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Rally 2025 yang digelar di lintasan Perkebunan PT PP Lonsum Rambung Sialang, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), pada Sabtu dan Minggu, 28–29 Juni 2025.

Pereli asal Kalimantan Timur dari tim Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI) itu sukses menyabet gelar juara umum pada Kejurnas Rally Putaran 2 Sumatera Rally 2025. Ryan yang didampingi navigator Adi Indiarto (DKI Jakarta) tampil impresif dengan menunggangi Toyota GR Yaris Rally2.

Mengusung nomor pintu 11, mereka mencatatkan total waktu 1 jam 34 menit 11 detik, dengan menguasai 7 dari 10 special stage (SS). Pada hari pertama, Ryan/Adi unggul di SS1 hingga SS5, serta mempertahankan performa dengan kemenangan di SS7 dan SS9 pada hari kedua.

Sementara itu, pereli tuan rumah Musa Rajekshah (Ijeck) bersama co-driver-nya menempati posisi kedua. Mengusung nomor mobil 8 dan membela tim BLA BLA BLA Motorsport, Ijeck yang mengendarai Skoda Fabia RS Rally2 unggul di SS6 dan SS8, dan finis dengan selisih waktu 1 menit 20,3 detik dari Ryan.

Posisi ketiga ditempati oleh pereli asal Banten, Tb Adhi, bersama navigator M Fahrezi Fadh (DKI Jakarta), dari tim Dewa United Motorsport X MSRT. Dengan nomor pintu 16 dan mobil Ford Fiesta Rally3, mereka tampil konsisten sejak awal, berada di posisi 2 dan 3 dari SS1 hingga SS9, serta mencatatkan waktu tercepat di SS10. Total waktu yang mereka kumpulkan adalah 1 jam 36 menit 45,8 detik.

Hari kedua Kejurnas Sumatera Rally dimulai sejak pukul 08.58 WIB hingga 13.30 WIB. Dari total 33 peserta yang mendaftar, hanya 30 pereli yang mengikuti hari kedua, dan 28 pereli berhasil menyelesaikan hingga SS10.

Lintasan Rambung Sialang mendapat banyak pujian dari para peserta. Karakter lintasan yang dipenuhi dengan jumpingan, crest (gundukan), tikungan tajam, serta jalur lurus yang menggoda kecepatan tinggi, membuat event ini penuh tantangan dan adrenalin.

Namun, di balik keseruan itu, cuaca panas ekstrem turut menjadi faktor yang menguras ketahanan fisik pereli. Dengan total panjang lintasan mencapai 170,03 km, kombinasi antara ketangguhan kendaraan, keterampilan mengemudi, dan kondisi fisik menjadi kunci untuk menaklukkan Rambung Sialang. (damanik/hm24)