Pematangsiantar, MISTAR.ID

Palmeiras terus menegaskan statusnya sebagai salah satu klub terbesar di Brasil dan Amerika Selatan. Kombinasi pemain muda penuh talenta dan pilar senior berpengalaman menjadikan tim ini semakin tangguh di berbagai kompetisi musim ini. Nama-nama seperti Estêvão Willian, Raphael Veiga, dan Weverton Pereira da Silva menjadi sorotan utama.

Pemain muda sensasional, Estêvão Willian, 17 tahun, terus mencuri perhatian publik sepak bola dunia. Dijuluki Messinho, Estêvão tampil gemilang di musim 2025 bersama Palmeiras. Ia mencatatkan 12 gol musim ini, termasuk gol penting di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 melawan Chelsea—klub barunya mulai Juli 2025.

Ditransfer dengan nilai fantastis mencapai €60 juta (termasuk bonus), Estêvão akan resmi bergabung dengan Chelsea saat menginjak usia 18 tahun. Sang pemain disebut-sebut sebagai salah satu talenta paling menjanjikan Brasil sejak Neymar.

Di lini tengah, Raphael Veiga tetap menjadi motor permainan Palmeiras. Pemain berusia 30 tahun ini dikenal akan visi permainan tajam, teknik mumpuni, serta kemampuan mencetak gol dari lini kedua.

Veiga juga telah beberapa kali dipanggil ke tim nasional Brasil, memperkuat statusnya sebagai gelandang top di kancah domestik. Loyalitasnya pada klub menjadi simbol stabilitas dan pengalaman di skuad asuhan Abel Ferreira.

Sementara itu, di bawah mistar gawang, Weverton Pereira da Silva terus menjadi pilihan utama. Kiper berusia 37 tahun ini membukukan 20 clean sheets musim ini, menjadikannya salah satu kiper dengan statistik terbaik di Brasil.

Weverton tak hanya menjadi pilar pertahanan, tapi juga pemimpin di ruang ganti. Pengalamannya di Olimpiade 2016 dan Piala Dunia FIFA turut menjadi nilai lebih bagi skuad muda Palmeiras.

Palmeiras saat ini menunjukkan keseimbangan luar biasa antara pemain muda potensial dan veteran tangguh. Dengan strategi jangka panjang yang matang, klub ini tidak hanya sukses di Brasil, tapi juga mencetak bintang-bintang masa depan sepak bola dunia.

“Kami membangun tim bukan hanya untuk saat ini, tapi untuk 10 tahun ke depan,” ujar pelatih Abel Ferreira dalam konferensi pers terakhirnya. (*)