Pematangsiantar, MISTAR.ID

Kebakaran hebat melanda kompleks asrama Polsek Serpong di Kelurahan Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan, pada Rabu (3/9/2025) siang. Peristiwa ini menghanguskan sedikitnya 20 rumah dinas polisi, namun beruntung tidak ada korban jiwa.

Kronologi Kebakaran

Api pertama kali terlihat sekitar pukul 14.00 WIB dari sebuah rumah kosong di tengah kompleks asrama. Dalam hitungan menit, api cepat membesar dan merembet ke bangunan lain akibat cuaca terik serta tiupan angin kencang.

Warga bersama aparat kepolisian berusaha melakukan pemadaman awal, sebelum akhirnya 10 unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkot Tangsel, satu unit damkar BSD, dan water cannon Polres Tangsel dikerahkan ke lokasi. Api berhasil dikendalikan dalam waktu sekitar satu jam, dilanjutkan dengan proses pendinginan untuk memastikan tidak ada bara yang tersisa.

Dampak dan Korban

Kebakaran ini menyebabkan 20 kepala keluarga anggota Polsek Serpong kehilangan tempat tinggal. Meski begitu, Kapolres Tangsel menegaskan seluruh penghuni selamat setelah dievakuasi tepat waktu.

“Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Semua anggota beserta keluarga berhasil menyelamatkan diri,” ujarnya.

Penanganan Pasca-Kebakaran

Pemerintah Kota Tangerang Selatan segera menyiapkan langkah darurat untuk membantu para korban, di antaranya:

1. Tempat pengungsian sementara di Aula Kecamatan Serpong.
2. Dapur umum yang menyediakan makanan siap saji bagi korban kebakaran.
3. Bantuan logistik berupa sembako, matras, selimut, popok, hingga air mineral.
4. Tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Tangsel disiagakan untuk memantau kondisi fisik dan psikis para korban.

Hingga kini, kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait pemicu kebakaran. Dugaan sementara, api berasal dari rumah kosong yang ditinggalkan, namun pemeriksaan lebih lanjut tetap dilakukan untuk memastikan penyebab utama. (*)