Thursday, September 25, 2025
home_banner_first
NASIONAL

Kasus Saling Cium Viral di Unsri, Begini Tanggapan Sekjen Kemdiktisaintek

Kamis, 25 September 2025 16.49
kasus_saling_cium_viral_di_unsri_begini_tanggapan_sekjen_kemdiktisaintek

Sekjen Kemdiktisaintek, Togar M. Simatupang. (foto:antara/mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) Togar M. Simatupang meminta seluruh perguruan tinggi di Indonesia untuk lebih serius membina mahasiswa, terutama mahasiswa baru.

Hal itu disampaikan Togar menanggapi kasus viral yang melibatkan Himpunan Mahasiswa Teknologi Pertanian (Himateta) Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, di mana mahasiswa baru diduga dipaksa saling berciuman dalam sebuah kegiatan.

“Setiap kampus agar tidak menganggap enteng pelatihan mahasiswa baru. Pembinaan harus terencana dan terkendali dengan baik,” ujar Togar kepada ANTARA di Jakarta, Kamis (25/9/2025).

Ia menegaskan bahwa peristiwa tersebut menjadi damai bersama. Oleh karena itu, pelatihan menyeluruh perlu dilakukan semua perguruan tinggi agar kejadian serupa tidak berulang.

“Setiap insan dan lembaga yang terlibat harus akuntabel untuk menjamin ruang kampus yang aman dan inklusif,” lanjutnya.

Togar mengungkapkan Kemdiktisaintek telah menerima laporan resmi dari Rektor Unsri terkait kejadian tersebut. Laporan itu mencakup langkah-langkah penanganan hingga tindak lanjut penegakan aturan yang dilakukan pihak kampus.

“Rektor telah mengambil langkah-langkah komprehensif seperti menghentikan kegiatan, membekukan himpunan, hingga melakukan investigasi melalui satgas,” tutur Togar.

Kasus tersebut menuai beragam tanggapan negatif dari masyarakat karena dinilai sebagai bentuk perploncoan yang tidak pantas dilakukan terhadap siswa baru.

Pihak Unsri pun telah memanggil dan memeriksa Ketua dan Wakil Ketua Himateta, Ketua Angkatan 2023, serta ketua dan anggota panitia pelaksana kegiatan. Himateta Unsri ditahan selama satu tahun. Selanjutnya, Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Perguruan Tinggi (PPKPT) Unsri akan melanjutkan penyelidikan terhadap para pelaku. (*)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN