Medan, MISTAR.ID

Direktur Politeknik Teknologi Kimia Industri (PTKI) Medan, Poltak Evencus Hutajulu, menegaskan kesiapan institusi pendidikan vokasi tersebut untuk terus bertransformasi.

Transformasi ini meliputi peningkatan jenjang pendidikan, penguatan sarana dan prasarana, hingga perubahan status menjadi Badan Layanan Umum (BLU).

“Sebagai kampus di bawah Kementerian Perindustrian, [PTKI Medan] sangat strategis, khususnya dalam spesialisasi pengolahan kelapa sawit dan sektor-sektor turunannya,” ujar Poltak saat menerima kunjungan kerja Komisi VII DPR RI, Senin (21/7/2025).

Didukung Komisi VII DPR RI

Poltak menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan anggota Komisi VII DPR RI terhadap pengembangan PTKI.

Dukungan tersebut mencakup penguatan kelembagaan, pengembangan kurikulum, peningkatan fasilitas dan infrastruktur, serta persiapan transformasi kelembagaan menuju BLU.

Serapan Lulusan Tembus 80 Persen

Poltak memaparkan bahwa tingkat penyerapan lulusan PTKI oleh industri sangat tinggi, yakni minimal 80% dalam kurun waktu enam bulan hingga satu tahun setelah kelulusan.

“Target itu selalu tercapai. Bahkan animo masyarakat untuk masuk PTKI terus meningkat, terutama dari wilayah Sumatera Utara,” ucapnya.

Dari total 1.080 mahasiswa aktif, sekitar 800 orang berasal dari Sumatera Utara. Sementara sisanya berasal dari provinsi lain seperti Aceh, Riau, Dumai, dan Kalimantan, yang membuktikan daya tarik nasional kampus ini.

Menuju Status BLU

Terkait rencana peningkatan status menjadi BLU, Poltak menyebutkan bahwa proses penyusunan asesmen dan penilaian sedang berlangsung. Pihaknya menargetkan transformasi ini dapat terealisasi pada tahun 2026 atau 2027.

“Kami berharap pada 2026 atau 2027 [PTKI] sudah bisa [berstatus] BLU, sehingga memiliki fleksibilitas anggaran dan kewenangan pengelolaan yang lebih luas untuk pengembangan kampus,” tuturnya.

Dengan status BLU, PTKI diharapkan mampu bersaing lebih kuat dalam mempersiapkan SDM industri yang unggul, khususnya di sektor-sektor prioritas nasional. (susan/hm27)