Medan, MISTAR.ID

Maraknya aksi demonstrasi yang terjadi belakangan ini memberikan dampak psikologis bagi masyarakat. Tak sedikit masyarakat jadi emosi, khawatir, hingga stres melihat pemberitaan.

Psikolog dari Klinik Mindamora, Jeffry, membagikan lima langkah praktis yang bisa dilakukan masyarakat agar terhindar dari stress.

“Pertama, yang paling penting adalah membatasi paparan informasi. Konsumsi berita maksimal 15 menit, lalu alihkan ke aktivitas lain yang lebih menenangkan,” kata Ketua Umum LPSK Bunga Teratai itu kepada Mistar, Rabu (3/9/2025).

Selanjutnya, masyarakat juga diimbau untuk fokus pada hal-hal yang berada dalam kendali diri, seperti pikiran, sikap, dan tindakan, serta tidak larut pada hal di luar kendali seperti situasi politik maupun keputusan pihak lain.

Kemudian langkah ketiga adalah menggunakan teknik grounding cepat 5-4-3-2-1 untuk meredakan sesak saat melihat berita. Caranya, sebutkan lima benda yang terlihat, empat hal yang bisa disentuh, tiga suara yang terdengar, dua aroma yang tercium, dan satu sensasi tubuh yang dirasakan.

“Langkah keempat, jika masih merasa pusing atau sakit kepala, coba pola 4-7-8. Yaitu tarik napas empat detik, tahan tujuh detik, hembuskan perlahan delapan detik,” tutur Magister Profesi Psikologi Universitas Sumatera Utara (USU) itu.

Kemudian terakhir, membuat ritual menenangkan sebelum tidur juga memiliki pengaruh yang sangat besar dan penting. “Tutup hari dengan journaling, doa, atau relaksasi napas agar emosi tidak terbawa sampai tidur,” ujar Hipnoterapis bersertifikat BNSP IHC Level 2 itu. (susan/hm20)