Medan, MISTAR.ID

Dokter spesialis penyakit dalam menyebut berdampak bagi penderita penyakit saat mengonsumsi daging merah secara berlebihan.

dr M Allif Maulana Syafrin Lubis MKed (PD) Sp PD menyampaikan jika daging mengandung lemak jenuh yang tinggi. konsumsi lemak jenuh dalam jumlah berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.

“Kemudian berkontribusi pada penumpukan plak di pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung hingga stroke akibat tersumbatnya pembuluh darah oleh penumpukan lemak dalam tubuh,” ujarnya kepada Mistar.id, Rabu (11/6/2025).

Beberapa penelitian, kata Dokter Rumah Sakit Umum (RSU) Eshmun Medan itu, adanya hubungan antara konsumsi daging merah dan peningkatan risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi, yang berperan perkembangan penyakit jantung.

“Artinya pada penderita hiperkolesterol, penderita penyakit jantung serta penderita stroke, konsumsi daging secara berlebihan akan meperburuk kondisi yang dialami, bahkan efek jangka panjang dan hingga menimbulkan kematian,” tuturnya.

Anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Medan tersebut mengatakan kolesterol secara normal diproduksi sendiri oleh tubuh dalam jumlah yang tepat, tetapi bisa meningkat jumlahnya karena asupan makanan yang berasal dari lemak hewani.

“Aturan mengkonsumsi daging dalam sehari usahakan tidak lebih dari 50 sampai 70 gram atau 350 sampai 500 gram per minggu atau 2 potong per hari,” ujarnya.

Dia juga memberikan tips agar mengkonsum daging dalam porsi secukupnya dan kombinasikan makanan lain seperti sayuran, buah-buahan serta karbohidrat.

“Olah daging dengan bai dan kurangi menggoreng daging dengan minyak yang berlebih. Buang bagian lemak yang yang terdapat dalam daging. Hindari konsumsi daging sebelum tidur dan olahraga ringan minimal 30 menit,” ucapnya. (Berry/hm18)