Iran Ancam Serang Pangkalan Militer AS

Ilustrasi, Pangkalan Militer. (f:metaai/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Menteri Pertahanan Iran, Aziz Nasirzadeh, menyatakan bahwa jika negosiasi nuklir antara Iran dan Amerika Serikat gagal dan berujung pada konflik, Teheran siap menyerang pangkalan-pangkalan militer AS di kawasan tersebut.
"Beberapa pejabat di pihak lawan mengancam konflik jika negosiasi tidak membuahkan hasil. Jika konflik dipaksakan kepada kami... semua pangkalan AS berada dalam jangkauan kami dan kami akan menargetkannya di negara tuan rumah," ujar Nasirzadeh dalam konferensi pers di Teheran.
Ancaman ini menanggapi pernyataan Presiden AS Donald Trump yang berulang kali mengancam akan membom Iran jika tidak tercapai kesepakatan nuklir baru.
Putaran perundingan berikutnya direncanakan pekan ini, meski terdapat perbedaan jadwal. Pemerintah Trump menyebut perundingan akan digelar Kamis, sementara Teheran menyatakan pertemuan akan berlangsung Minggu di Oman.
Iran dikabarkan akan menyerahkan proposal balasan atas penawaran AS sebelumnya terkait kesepakatan nuklir yang sempat ditolaknya. Menanggapi hal ini, Trump menyebut Iran menjadi "jauh lebih agresif" dalam perundingan.
Nasirzadeh menambahkan, Iran baru-baru ini menguji rudal dengan hulu ledak dua ton dan menolak segala bentuk pembatasan.
Pernyataan ini sejalan dengan arahan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei pada Februari lalu yang memerintahkan pengembangan kemampuan militer Iran, termasuk rudal. (reuters/hm27)