Deli Serdang, MISTAR.ID

Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah desa di Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (27/8/2025) sore.

Bencana alam tersebut menyebabkan puluhan rumah warga mengalami kerusakan, kubah masjid terbang, hingga ternak milik warga mati tertimpa pohon tumbang.

Informasi dihimpun, Kamis (28/8/2025) menyebutkan, angin kencang merusak rumah warga di beberapa desa. Di Dusun III Desa Bangun Purba, rumah milik Rasmin Ginting (45) mengalami kerusakan cukup parah dengan kerugian diduga mencapai Rp7 juta.

Kubah Masjid Raya Bangun Purba juga rusak dengan kerugian ditaksir sekitar Rp40 juta.

Kerusakan lain dialami Julsani (43), warga Dusun VI Desa Damak Maliho. Atap seng, plafon, dan broti rumahnya rusak dengan total kerugian diperkirakan Rp25 juta.

Sementara itu, M Ansari (35), warga Dusun II Desa Suka Luwei, mengalami kerusakan atap rumah yang diterbangkan angin dengan kerugian sekitar Rp15 juta.

Di Dusun I Desa Greahan, empat rumah warga mengalami kerusakan pada bagian atap dan plafon dengan kerugian sekitar Rp19 juta. Bencana juga berdampak pada warga Desa Batu Gingging, tiga ekor lembu mati akibat tertimpa pohon tumbang dengan kerugian mencapai Rp28 juta.

Upaya perbaikan dilakukan. Sejumlah personel Koramil 19/BP bersama masyarakat bergotong royong memperbaiki rumah warga yang terdampak.

Danramil 19/BP, Kapten Inf Agus Tua Panjaitan, beserta anggota juga menyalurkan bantuan berupa uang, sembako, dan material bangunan seperti seng, broti, dan plafon.

Selain itu, petugas PLN Bangun Purba melakukan perbaikan tiang listrik yang tumbang di Desa Sukalue dan Desa Batu Gingging dengan menggunakan mobil crane. Pohon yang melintang di jalan Desa Batu Gingging juga dipotong menggunakan peralatan sederhana agar akses warga kembali normal.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deli Serdang bersama Kecamatan Bangun Purba serta perangkat kecamatan turut meninjau lokasi terdampak, antara lain Desa Bangun Purba, Desa Batu Gingging, Desa Damak Maliho, Desa Sukalue, dan Desa Greahan.

“Bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor dan banjir, agar selalu berhati-hati saat hujan deras disertai angin kencang,” kata Danramil kepada warga.

Hingga Kamis (28/8/2025) sore, kondisi di desa-desa terdampak dilaporkan sudah kondusif. (sembiring/hm16)