Wednesday, June 18, 2025
home_banner_first
SUMUT

Prabowo Kembalikan Empat Pulau ke Aceh, Ini Penilaian Pengamat Sosial Sumut

journalist-avatar-top
Rabu, 18 Juni 2025 16.18
prabowo_kembalikan_empat_pulau_ke_aceh_ini_penilaian_pengamat_sosial_sumut

Pengamat Sosial Sumut, Agus Suriadi. (f:matius/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Pengamat sosial Sumatera Utara (Sumut), Agus Suriadi, menilai bahwa keputusan Presiden Prabowo untuk mengembalikan empat pulau yang sebelumnya disengketakan dengan Sumut kepada Provinsi Aceh membawa dampak sosial yang signifikan.

“Dengan kembalinya pulau-pulau tersebut dapat memperkuat identitas budaya dan sejarah masyarakat Aceh. Ini bisa meningkatkan rasa memiliki dan kebanggaan terhadap identitas lokal mereka,” ujar Agus kepada Mistar, Rabu (18/6/2025).

Menurut Agus, selain dampak sosial, pengembalian keempat pulau juga membuka peluang besar bagi Aceh untuk mengembangkan potensi wilayahnya, terutama dalam bidang ekonomi, pariwisata, perikanan, dan sumber daya alam lainnya.

“Ada kemungkinan peningkatan investasi infrastruktur dalam mendukung pengembangan wilayah yang bisa menciptakan lapangan kerja baru. Dan yang paling penting, sengketa Aceh dan Sumut bisa meninggalkan ketegangan sosial,” ucap akademisi dari FISIP USU itu.

Agus menekankan bahwa pengembalian wilayah sebaiknya diiringi dengan upaya memperbaiki hubungan antara masyarakat Sumut dan Aceh. Ia menyoroti peran media sosial yang sempat memperkeruh suasana.

“Saya pikir eskalasi yang terjadi di sosial media malah menjurus ke unsur SARA, saat keempat pulau di putuskan menjadi milik Sumut,” kata Ketua Program Studi Kesejahteraan Sosial tersebut.

Ia mengapresiasi komitmen kedua gubernur dalam menyudahi konflik wilayah ini, dan berharap masyarakat di akar rumput juga bisa mengikuti langkah tersebut.

“Kedua gubernur sudah punya komitmen untuk menyudahi persoalan sengketa ini. Tentu saja komitmen ini harus di ikuti oleh masyarakat di ajar rumput,” tuturnya.

Agus juga menilai pentingnya edukasi dan komunikasi dari pemerintah kepada masyarakat agar tidak terjebak dalam provokasi dan tetap menjaga kondusivitas.

“Jadi secara umum, saya menilai kembalinya empat pulau ke Aceh membawa peluang dan tantangan yang memerlukan perhatian dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Agus mengatakan, dengan pengelolaan yang baik, aspek sosial positif dapat dimaksimalkan, sementara potensi konflik dan ketegangan dapat diminimalisir.

“Dengan pengelolaan yang tepat, aspek sosial yang positif bisa dimaksimalkan. Sementara potensi konflik atau ketegangan bisa ditekan seminimal mungkin,” tuturnya mengakhiri. (ari/hm27)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN