Friday, June 13, 2025
home_banner_first
SUMUT

Nelayan Labura Ikut Hadiri Konferensi Kelautan PBB di Nice, Prancis

journalist-avatar-top
Rabu, 11 Juni 2025 19.26
nelayan_labura_ikut_hadiri_konferensi_kelautan_pbb_di_nice_prancis

Ketua KNTI Labura Syahril Peranginangin (kedua kanan) foto bersama General Manager ILO Gilfert F Hongbo di sela kegiatan UNOC di Nice Perancis yang berlangsung sejak 9 Juni 2025. (f :ist/mistar)

news_banner

Labura, MISTAR.ID

Syahril Perangin-angin, seorang nelayan tradisional asal Labuhanbatu Utara (Labura), ikut menghadiri Konferensi Kelautan Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Ocean Conference/UNOC) yang digelar di Nice, Prancis, sejak 9 Juni 2025.

Ketua Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Labura ini berangkat ke Prancis bersama sejumlah perwakilan dari Indonesia.

“Konferensi ini berlangsung dari tanggal 9 hingga 13 Juni,” ungkap Syahril melalui sambungan telepon, Rabu (11/6/2025).

Menurut aktivis yang dikenal vokal dalam memperjuangkan hak-hak nelayan ini, keikutsertaannya dalam UNOC memberinya banyak pengetahuan serta pengalaman berharga yang akan dijadikan bekal untuk memperkuat perjuangan nelayan di tanah air, khususnya di Labura.

Syahril juga berkesempatan bertemu dengan sejumlah tokoh penting dalam bidang kelautan dunia, termasuk General Manager Organisasi Buruh Internasional (ILO), Gilbert F Houngbo, yang menegaskan pentingnya perlindungan terhadap nelayan dari tindak kekerasan.

Acara tersebut juga dihadiri Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Wahyu Sakti Trenggono.

"Kami berbincang-bincang pagi hari dengan berbagai organisasi nelayan di berbagai negara, bercerita mengenai pengalaman masing-masing serta menyampaikan ide-ide terkait dengan perlindungan nelayan dan sumber daya kelautan dan perikanan,” ujar Syahril.

Ia menambahkan bahwa perwakilan dari Indonesia juga dipercaya menjadi narasumber dalam acara tersebut, seperti Hendra Wiguna, Ketua Umum Kesatuan Pelajar Pemuda Mahasiswa Pesisir Indonesia (KPPMPI).

“Banyak pengalaman dan wawasan yang saya dapat selama mengikuti UNOC ini. Selain itu, saya juga menjalin persahabatan dengan rekan-rekan dari berbagai negara,” ujar Syahril dari Prancis, negara yang juga dikenal dengan ikon Menara Eiffel-nya. (sunusi/hm27)

REPORTER: