Ketua DPRD Toba Janji Perjuangkan 142 Honorer Agar Tidak Dirumahkan

Ketua DPRD Toba, Franshendrik Tambunan. (foto: nimrot/mistar)
Toba, MISTAR.ID
Ketua DPRD Kabupaten Toba, Franshendrik Tambunan berupaya memperjuangkan nasib honorer yang ada di Kabupaten Toba khususnya tenaga honorer yang tidak masuk data base Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Menurutnya, hingga saat ini yang sudah rampung ditampung oleh Pemerintah Kabupaten Toba sebanyak 417 orang tenaga honorer para waktu, sisanya sebanyak 142 orang yang ikut ujian PPPK namun tidak masuk data base.
"Kita harus perjuangkan mereka yang 142 orang tersebut, di mana mereka terdata di BKDSDM Toba agar tidak dirumahkan, sebab mereka telah menjadi honorer dua hingga lima tahun," ujar Franshendrik, Rabu (3/9/2025).
Dia mengaku telah membicarakannya dengan Bupati Toba, Effendi Napitupulu melakukan negosiasi anggaran untuk tenaga honorer 142 orang tersebut ditampung di APBD tahun 2026.
"Semoga nantinya kemampuan keuangan Toba mampu. Sebab jika mereka dirumahkan kita kuatir dengan nasib mereka," katanya.
Menanggapi hal tersebut salah seorang warga, Alex Siagian yang istrinya juga termasuk dari 142 tenaga honorer tersebut sangat mengapresiasi dengan perjuangan yang akan dilakukan oleh Ketua DPRD Toba, Franshendrik.
"Semoga perjuangan dari Ketua DPRD berhasil, sehingga nasib 142 orang dapat terjamin dan itu bukan karena didalamnya ada istri saya," ujar Alex. (nimrot/hm24)