Empat Hari Operasi Patuh Toba 2025, Satlantas Binjai Tilang 90 Kendaraan

Petugas saat menghentikan pemotor yang melanggar lalu lintas. (foto:bayu/mistar)
Binjai, MISTAR.ID
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Binjai menilang 90 kendaraan dalam kurun waktu empat hari pelaksanaan Operasi Patuh Toba 2025, yang dimulai sejak Senin hingga Kamis (14–17 Juli 2025).
Kendaraan-kendaraan tersebut ditilang karena melakukan berbagai pelanggaran, seperti melanggar rambu lalu lintas, tidak memakai helm, tidak memiliki atau tidak dapat menunjukkan Surat Izin Mengemudi (SIM) serta Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Hal ini disampaikan Kasat Lantas Polres Binjai AKP Syamsul Bahri melalui Kanit Turjawali, Ipda Mario, pada Kamis siang (17/7/2025).
“Selama empat hari Operasi Patuh Toba 2025, kami telah menilang sebanyak 90 kendaraan. Selain itu, 340 pengendara juga kami beri teguran tertulis atas pelanggaran ringan yang mereka lakukan,” ujarnya.
Ipda Mario merinci jenis pelanggaran yang ditindak antara lain kendaraan roda dua 43 unit, roda empat 2 unit, pengendara tanpa SIM 21 orang, tanpa STNK 24 orang, dan teguran tertulis 340 pengendara.
Pendekatan Edukatif dan Humanis
Dalam pelaksanaan operasi, petugas tidak hanya melakukan penindakan, tetapi juga mengedepankan pendekatan persuasif dan edukatif kepada masyarakat.
Menurut Ipda Mario, sasaran Operasi Patuh Toba 2025 difokuskan pada pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kecelakaan fatal.
Pihaknya juga menyampaikan sejumlah imbauan penting:
- Pengendara dan pengusaha angkutan wajib melengkapi kendaraan dengan surat-surat yang sah.
- Dilarang mengemudi dalam keadaan mabuk atau setelah mengonsumsi alkohol.
- Hindari berkendara secara ugal-ugalan.
- Jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas dengan menaati rambu dan aturan yang berlaku.
- Ajak keluarga, kerabat, dan masyarakat untuk ikut serta menciptakan budaya tertib lalu lintas.
Harapan Operasi Patuh Toba
Ipda Mario menambahkan, pihaknya berharap dengan adanya operasi ini, tingkat kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas semakin meningkat.
“Kami ingin menciptakan situasi lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar di Kota Binjai,” tuturnya mengakhiri. (bayu/hm27)
PREVIOUS ARTICLE
Benih Ikan Mas Terbatas Penyebab BBI di Toba Belum Aktif