Toba, MISTAR.ID

Anggota DPRD Kabupaten Toba, Andi Sibarani, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba agar mengelola anggaran tahun 2025 dengan lebih maksimal dan tidak mengulangi tingginya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) seperti yang terjadi pada APBD Tahun Anggaran 2024.

Menurut Andi, Silpa APBD 2024 yang tercatat mencapai Rp61.056.202.769,56 dinilai terlalu besar, dan anggaran tersebut seharusnya sudah dapat dimanfaatkan untuk pembangunan berbagai sektor penting, terutama infrastruktur.

“Jika anggaran sebesar itu digunakan untuk membangun jalan, sudah banyak kilometer jalan yang bisa dinikmati masyarakat. Terutama untuk memperlancar akses transportasi hasil pertanian,” ujar Andi, Sabtu (26/7/2025).

Ia juga mendorong Bupati Toba, Effendi Napitupulu, agar mengevaluasi kinerja pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak mampu memaksimalkan penggunaan anggaran.

“Kinerja OPD harus dievaluasi. Kalau anggaran tidak terserap, tentu ada yang tidak beres dalam perencanaan atau pelaksanaan program,” katanya.

Meski demikian, Andi menyampaikan optimisme terhadap kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati saat ini yang menurutnya lebih responsif dalam mengelola keuangan daerah. “Saya yakin Bupati Effendi dan wakilnya mampu menekan Silpa tahun ini agar tidak seperti masa kepemimpinan sebelumnya,” ucapnya.

Ia juga berharap dalam pembahasan Perubahan APBD (P-APBD) yang kemungkinan digelar pada Agustus 2025, pemerintah fokus pada program prioritas, khususnya infrastruktur pertanian. (nimrot/hm24)