Tapteng, MISTAR.ID

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Zulkifli Simatupang, meminta pemerintah desa segera menyusun dokumen perencanaan program ketahanan pangan.

Hal ini dinilai penting agar kegiatan yang bersumber dari 20 persen Dana Desa tersebut bisa segera dijalankan, mengingat tahun anggaran 2025 sudah memasuki tahap akhir.

Pernyataan itu disampaikan Zulkifli saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Pemdes dan Sosialisasi 20 Persen Dana Desa untuk Ketahanan Pangan di Kantor Camat Pandan, Rabu (17/9/2025).

“Tim pelaksana harus segera membuat dokumen perencanaan dan berkoordinasi dengan dinas terkait. Kalau dokumen sudah siap, pelaksanaan program bisa lebih cepat, sehingga manfaatnya segera dirasakan masyarakat,” ucap Zulkifli.

Ia menambahkan, program ketahanan pangan desa harus berkelanjutan dan kolaboratif. Selain mendukung pencapaian swasembada pangan nasional, kegiatan ini juga ditujukan untuk menciptakan kemandirian desa, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat daya beli warga.

“Dengan perencanaan yang baik dan koordinasi yang solid, program ini akan memberikan dampak positif, baik bagi pembangunan desa maupun kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. (feliks/hm20)