Kasus Gizi Buruk di Labusel, Pemerintah Tanggung Biaya Perawatan

Wabup Syahdian Purba Siboro dan Kapolres Labusel, Aditya SP Sembiring saat mengunjungi anak terdampak gizi buruk di rawat di RSUD Kotapinang (Foto: Dok. Diskominfo Labusel/Mistar)
Labusel, MISTAR.ID
Wakil Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel) Syahdian Purba Siboro memastikan anak yang mengalami gizi buruk sudah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Kotapinang dan seluruh biaya perawatan ditanggung langsung oleh pemerintah.
“Alhamdulillah, anak kita yang mengalami gizi buruk kini sudah dalam penanganan medis yang lebih baik di RSUD Kotapinang. Kita berdoa semoga segera pulih dan kembali sehat, menjadi kebahagiaan bagi keluarga dan kita semua,” ujar Syahdian saat mengunjungi anak tersebut di RSUD Kotapinang, Rabu (17/9/2025).
Syahdian juga menyinggung persoalan stunting di Kabupaten Labusel. Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI), angka stunting di Labusel pada 2024 tercatat sebesar 14 persen, namun pada tahun 2025 meningkat menjadi 22 persen.
“Ini adalah alarm bagi kita semua. Pemerintah daerah bersama Forkopimda akan terus berupaya menurunkan angka stunting dengan aksi nyata dan kolaborasi lintas sektor. Tidak ada yang bisa bekerja sendiri, kita harus bergerak bersama,” tuturnya.
Sedangkan pencegahan stunting juga dilakukan dengan bedah rumah agar layak ditinggali
“Bedah rumah dapat mendukung tumbuh kembang anak secara lebih baik. Bedah rumah ini bekerja sama dengan Polres Labusel,” ujarnya. (oel/hm20)

























