Penyeberangan Kapal di Danau Toba Tetap Berjalan Normal Meski Cuaca Tidak Menentu

Kapal penyeberangan di Danau Toba. (foto:istimewa/mistar)
Simalungun, MISTAR.ID
Meski cuaca di wilayah Sumatera Utara, termasuk Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar, dalam beberapa hari terakhir kerap berubah-ubah dengan hujan deras di sore hari, aktivitas penyeberangan kapal di Danau Toba tetap berjalan normal.
Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOPP) Danau Toba, Bendro Hutapea, Rabu (10/9/2025).
“Penyeberangan tetap berjalan sesuai jadwal. Hujan memang turun, tetapi tidak terlalu deras, dan berdasarkan data dari AWS (Automatic Weather Station), kecepatan angin dan tinggi gelombang masih tergolong aman,” ujarnya.
Monitoring Cuaca Dilakukan Secara Berkala
Bendro menyampaikan bahwa KSOPP Danau Toba terus memantau kondisi cuaca melalui alat AWS milik BMKG yang terpasang di sejumlah titik strategis, yakni di Ajibata, Ambarita, Tigaras, Sanindo, Balige, dan Muara.
“Kami terus lakukan monitoring. Jika kondisi cuaca normal, penyeberangan tetap dilakukan. Jika cuaca ekstrem, tentu akan dihentikan dan diinformasikan kepada pengguna jasa,” katanya.
Ia juga memastikan bahwa hingga saat ini, kecepatan angin dan kondisi perairan masih tergolong aman untuk aktivitas pelayaran di Danau Toba.
Fenomena Cuaca Tak Menentu di Sumatera Utara
Dalam beberapa hari terakhir, wilayah Sumatera Utara mengalami pola cuaca yang tidak menentu. Siang hari terasa sangat panas, namun pada sore hingga malam hari diguyur hujan deras.
Prakirawan BBMKG Wilayah I Medan, Fauziah Fitri Damanik, menjelaskan bahwa kondisi tersebut merupakan dampak dari belokan angin yang terjadi di wilayah Sumut.
“Belokan angin ini berkontribusi terhadap pembentukan awan-awan hujan. Selain itu, fenomena global seperti Madden Julian Oscillation (MJO) yang aktif di kuadran 2 turut memperkuat pertumbuhan awan hujan di wilayah ini,” ujar Fitri, Senin (8/9/2025).
Dia menambahkan bahwa berdasarkan prakiraan pola angin, potensi hujan masih akan terjadi selama tiga hari ke depan, terutama pada sore hingga dini hari.
Imbauan untuk Masyarakat dan Penumpang
Pihak KSOPP Danau Toba mengimbau kepada masyarakat dan wisatawan agar tetap waspada dan mengikuti arahan petugas saat melakukan penyeberangan, khususnya saat cuaca mulai berubah.
“Kami selalu prioritaskan keselamatan. Jika terjadi cuaca ekstrem, kami tidak akan mengambil risiko. Tapi untuk saat ini, semuanya masih dalam kondisi aman,” tutur Bendro mengakhiri. (hamzah/hm27)