Jabat Danrem 022/PT, Kolonel Sandi Ajak Forkopimda Bersinergi Wujudkan Indonesia Emas


Danrem 022 PT Kolonel Sandi Kamidianto bersama Forkopimda Pematangsiantar dan Simalungun. (foto: gideon/mistar)
Simalungun, MISTAR.ID
Kolonel Inf Sandi Kamidianto resmi menjabat sebagai Komandan Korem (Danrem) 022/Pantai Timur Kodam I/Bukit Barisan, menggantikan Kolonel Inf Agus Supriyono. Seremoni penyambutan digelar hangat dan penuh kekeluargaan di Aula Makorem 022/PT, Jalan Asahan, Marihat Baris, Kabupaten Simalungun, Senin (13/10/2025).
Dalam acara tersebut, Sandi Kamidianto menerima penyematan Hiou Pamotting, kain tenun khas Simalungun yang melambangkan kekuatan, ketekunan, dan keteguhan hati. Penyematan dilakukan oleh Bupati Simalungun Anton Achmad Saragih dan Wakil Wali Kota Pematangsiantar Herlina, sebagai simbol penerimaan dan dukungan terhadap kepemimpinan Danrem yang baru.
Dalam sambutannya, Sandi menyampaikan apresiasi atas penyambutan hangat yang diterimanya. Ia menegaskan komitmen untuk memperkuat sinergi antara TNI dan unsur pemerintah daerah di wilayah kerja Korem 022/PT yang meliputi sembilan kabupaten/kota di Pantai Timur Sumatera Utara.
“Tantangan ke depan tidak ringan. Menuju Indonesia Emas 2045 membutuhkan sinergi lintas sektor. Ini bukan hanya tugas TNI, tetapi juga tugas kita bersama—Forkopimda, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat,” ujarnya.
Sandi juga menekankan pentingnya integritas prajurit TNI dan keterbukaan terhadap pengawasan publik. Ia mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga marwah institusi TNI dengan memberikan laporan jika ada penyimpangan.
“Kalau ada prajurit yang berbuat salah, silakan laporkan kepada saya langsung. Karena TNI berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat,” katanya, disambut tepuk tangan hadirin.
Ia berharap dukungan penuh dari seluruh unsur Forkopimda untuk menjaga stabilitas wilayah, memperkuat ketahanan sosial, dan mendukung pembangunan masyarakat yang berkelanjutan.
“Korem 022/PT akan terus hadir sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam menciptakan wilayah yang kondusif dan aman bagi pembangunan,” tuturnya. (hm24)