Tuesday, June 24, 2025
home_banner_first
SAHABAT PENDIDIKAN

Asahan Segera Miliki Madrasah Berasrama Pertama

journalist-avatar-top
Selasa, 24 Juni 2025 15.02
asahan_segera_miliki_madrasah_berasrama_pertama

Wakil Bupati Asahan saat mengunjungi MAN IC di Serpong sebagai persiapan pembangunan 2026. (f: ist/mistar)

news_banner

Asahan, MISTAR.ID

Kabupaten Asahan akan mencatat sejarah baru dalam dunia pendidikan dengan hadirnya Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) sebagai madrasah berasrama pertama di Asahan.

Madrasah unggulan ini berada langsung di bawah naungan Kementerian Agama Republik Indonesia dan ditargetkan mulai dibangun pada tahun 2026.

Wakil Bupati Asahan, Rianto, menyampaikan bahwa pemerintah daerah tengah mempersiapkan lokasi pembangunan MAN IC. Proses pengadaan dan hibah lahan sedang dimatangkan bersama Kementerian Agama Kabupaten Asahan.

“Di Indonesia saat ini baru terdapat 24 MAN Insan Cendekia, dan untuk wilayah Sumatera Utara (Sumut) hanya satu yang sudah berdiri, yaitu di Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan. Dengan hadirnya MAN IC di Asahan, kami berharap akan terbuka akses pendidikan berkualitas bagi putra-putri terbaik di daerah ini,” ujar Rianto, Selasa (24/6/2025).

MAN IC dikenal sebagai lembaga pendidikan Islam unggulan yang menerapkan sistem berasrama modern. Dengan kurikulum terpadu antara ilmu pengetahuan dan nilai-nilai keislaman, serta sistem seleksi nasional yang sangat ketat, keberadaan madrasah ini diharapkan menjadi tonggak kemajuan pendidikan di Asahan.

Keseriusan Pemkab Asahan ditunjukkan lewat kunjungan langsung Wakil Bupati ke MAN IC Serpong, Tangerang Selatan, guna mempelajari tata kelola, fasilitas, serta sistem pendidikan yang diterapkan di sana.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Asahan, Abdul Manan, membenarkan bahwa komunikasi intensif terus dilakukan dengan Pemkab Asahan, terutama dalam pemenuhan syarat administratif berupa lahan hibah.

“Rencana ini terus kita matangkan bersama Pemkab Asahan, khususnya terkait penyediaan lahan yang akan dihibahkan untuk pembangunan MAN IC,” ucapnya.

Ia menambahkan, keberadaan MAN IC akan menjadi lompatan besar dalam menghadirkan pendidikan Islam secara menyeluruh. Namun, tantangan utama masih berada pada proses pengadaan lahan yang sesuai dengan ketentuan pemerintah pusat.

Dukungan dari pusat pun tak main-main. Wakil Menteri Agama RI, Muhammad Syafii, telah meninjau langsung lokasi calon pembangunan, yang memperlihatkan keseriusan pemerintah mendorong lahirnya madrasah unggulan di daerah.

Dengan terealisasinya pembangunan ini, sekaligus membuka akses bagi generasi muda untuk menempuh pendidikan unggulan tanpa harus keluar daerah Sumut. (perdana/hm20)

REPORTER: