Asahan, MISTAR.ID

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan resmi merealisasikan janji pemberian bonus pembinaan dengan total nilai mencapai Rp2,1 miliar kepada atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama daerah.

Bonus ini diberikan kepada atlet peraih medali di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 serta atlet disabilitas yang berjaya di Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024 di Solo.

Penyerahan dilakukan langsung Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, didampingi unsur Forkopimda, Ketua KONI Kabupaten Asahan, serta para pelatih dan pengurus cabang olahraga di aula Melati kantor Bupati Asahan, Rabu (1/10/2025).

Bupati Asahan dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas perjuangan atlet-atlet asal Asahan yang mampu menunjukkan prestasi luar biasa di ajang olahraga bergengsi tingkat nasional.

“Bonus ini adalah bentuk apresiasi sekaligus motivasi dari pemerintah daerah agar para atlet terus berlatih, meningkatkan prestasi, dan membawa nama Asahan semakin dikenal di level nasional maupun internasional. Kami sangat bangga, karena perjuangan para atlet tidak hanya mengharumkan nama pribadi, tetapi juga daerah dan bangsa,” ujar Taufik.

Pada gelaran PON 2024, kontingen Asahan berhasil menyumbangkan 37 medali yang terdiri dari 18 emas, 10 perak, dan 9 perunggu. Prestasi itu ditorehkan oleh 19 atlet yang bertanding di 10 cabang olahraga.

Tidak hanya itu, tiga atlet disabilitas asal Asahan juga mencatatkan prestasi membanggakan di ajang Peparnas 2024 Solo dengan raihan satu emas, tiga perak, dan satu perunggu.

Ketua KONI Asahan, Haris, mengapresiasi langkah Pemkab Asahan yang dinilai sebagai salah satu bentuk kepedulian terbesar di Sumatera Utara terhadap pembinaan olahraga di tingkat kabupaten/kota.

“Pemberian bonus dengan jumlah sebesar ini, Asahan termasuk yang terbesar dibandingkan pemerintah daerah lain di Sumatera Utara. Hal ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Asahan dalam mendukung pembinaan atlet dan perkembangan olahraga. Kami berharap perhatian ini berlanjut, sehingga atlet semakin termotivasi untuk meraih prestasi lebih tinggi,” kata Haris.

Haris juga menambahkan dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat adalah kunci penting dalam melahirkan atlet berprestasi. Menurutnya, Asahan memiliki potensi besar di berbagai cabang olahraga, sehingga diperlukan pembinaan berkesinambungan.

“Kami di KONI Asahan akan terus melakukan pembinaan sejak usia dini, agar ke depan lahir lebih banyak atlet yang mampu bersaing, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional,” ucapnya.

Dengan pencairan bonus ini, Pemkab Asahan berharap prestasi olahraga daerah terus meningkat, dan atlet-atlet muda semakin terpacu untuk berjuang mengharumkan nama Kabupaten Asahan di masa mendatang.