Babak Baru Messi: Realita dan Harapan di Piala Dunia Antarklub 2025 Bersama Inter Miami

Messi bersama tim menghadapi babak baru di Piala Dunia Antarklub 2025 (:ist/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Lionel Messi bersiap menghadapi babak baru dalam karier gemilangnya saat Inter Miami memulai perjalanan di Piala Dunia Antarklub 2025. Namun, berbeda dengan penampilan-penampilan sebelumnya bersama Barcelona, La Pulga kini mengakui bahwa dirinya datang dengan harapan yang lebih realistis dan kepala dingin.
Turnamen edisi 2025 menjadi sejarah baru dengan format 32 tim, digelar di Amerika Serikat, dan untuk pertama kalinya melibatkan klub-klub raksasa dari lima benua dalam sistem grup dan gugur layaknya Piala Dunia negara. Inter Miami, sebagai wakil dari Major League Soccer (MLS), tergabung dalam grup berat bersama Palmeiras, Porto, dan Al Ahly.
"Ini adalah turnamen yang indah dan menyenangkan, tapi dengan pola pikir berbeda dibandingkan saat saya masih bermain di Eropa. Namun saya tetap bersemangat dan ingin memberikan yang terbaik." ujar Messi, Jumat (13/6/2025).
Baca Juga: Argentina Tak Lagi Bergantung pada Messi, Tahan Imbang Kolombia 1-1 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Meski telah mengangkat trofi Piala Dunia Antarklub sebanyak tiga kali bersama Barcelona (2009, 2011, dan 2015), Messi menyadari tantangan kali ini sangat berbeda. Inter Miami bukanlah tim unggulan dan minim pengalaman di level internasional. Bahkan, tim berjuluk The Herons ini lolos ke turnamen sebagai perwakilan tuan rumah berkat prestasi memenangkan Supporter's Shield 2024, bukan gelar juara liga.
Menariknya, Messi juga membawa beban rekor pribadi. Sepanjang kariernya, pemain berusia 37 tahun itu tak pernah sekalipun gagal lolos dari fase grup di turnamen besar, termasuk Liga Champions, Piala Dunia, hingga Olimpiade. Namun, rekor itu kini terancam pecah, mengingat lawan-lawan tangguh yang menanti di Grup A.
Palmeiras datang sebagai kampiun Amerika Selatan dengan sejarah panjang di Copa Libertadores, Porto dikenal sebagai pabrik pemain top Eropa, sementara Al Ahly adalah raja Afrika dengan 12 gelar Liga Champions CAF.
"Ini adalah kesempatan besar bagi klub-klub Amerika dan dunia untuk menghadapi tim-tim terbaik dari Eropa dan tempat lainnya," kata Messi.
Laga perdana Inter Miami akan berlangsung di Stadion Hard Rock melawan Al Ahly pada Minggu pagi (15/6) WIB. Setelah itu, mereka akan menghadapi Porto (20 Juni) dan Palmeiras (24 Juni).
Meski tantangan berat menanti, Messi tetap menatap turnamen ini dengan optimisme realistis. Ia sadar, ini mungkin kesempatan terakhirnya di ajang besar antarklub dunia.
“Dapat kesempatan untuk ada di sini sungguh luar biasa. Saya berharap kami bisa bersaing dan memberi penampilan yang pantas,” tutupnya.
Akankah Messi mampu mempertahankan rekor emasnya atau harus menerima realita pahit bersama Inter Miami? Panggung dunia siap menjadi saksi.(*)