Monday, July 7, 2025
home_banner_first
MEDAN

Warga Demo Pabrik CPO di Medan Labuhan: Bau Busuk Ganggu Kesehatan

journalist-avatar-top
Senin, 7 Juli 2025 17.34
warga_demo_pabrik_cpo_di_medan_labuhan_bau_busuk_ganggu_kesehatan

Warga mendirikan tenda di pintu masuk PT AJP sebagai aksi protes (Foto: Kamaluddin/Mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Puluhan warga Lingkungan II, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, menggelar aksi unjuk rasa di depan PT Agro Jaya Perdana, sebuah pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit (CPO) yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso KM 15,5, Senin (7/7/2025).

Aksi warga ini dipicu oleh bau busuk yang telah dirasakan bertahun-tahun lamanya dan dinilai mengganggu kenyamanan hingga berdampak pada kesehatan masyarakat sekitar.

“Perusahaan ini buat resah saja. Sudah bertahun-tahun kami menghirup bau busuk, kadang membuat sesak napas. Keberadaan pabrik ini tidak ada menguntungkan kami,” ujar Marni, 49 tahun, salah satu warga yang ikut dalam aksi, dengan nada kesal.

Warga yang melakukan aksi turut didampingi oleh kuasa hukum mereka, Sarat Ginting, yang menyampaikan bahwa aktivitas pabrik sangat meresahkan dan belum pernah memberikan kontribusi sosial kepada masyarakat.

“Pabrik ini berada di tengah-tengah masyarakat dan menimbulkan bau yang menyengat (busuk),” tegas Sarat Ginting.

“Warga juga tidak pernah menerima yang namanya CSR dari perusahaan ini. Bau dari pabrik ini menimbulkan penyakit,” tambahnya, diiringi sorakan warga yang meneriakkan tuntutan agar pabrik ditutup.

Aksi protes warga juga sempat mengganggu aktivitas operasional perusahaan. Beberapa truk tangki pembawa CPO tertahan karena warga mendirikan tenda di gerbang masuk pabrik sebagai bentuk protes.

Menanggapi aksi tersebut, pihak perusahaan melalui HRD PT Agro Jaya Perdana, Dedi, meminta perwakilan warga untuk berdialog mencari solusi.

“Saya minta dari perwakilan warga agar untuk masuk ke dalam, sama-sama mencari solusi,” kata Dedi singkat.

Sementara itu, pihak Polsek Medan Labuhan yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Kompol T. Sibuea turut mengamankan lokasi aksi guna mencegah terjadinya kericuhan dan menjaga situasi tetap kondusif.

Hingga berita ini diturunkan, perwakilan warga masih melakukan negosiasi dengan pihak perusahaan di dalam area kantor. Sementara di luar, warga tetap bertahan dan menyuarakan tuntutannya. (Kamaluddin/hm17)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN