Rico Waas Ajak Perusahaan di Medan Buka Akses Kerja bagi Disabilitas

Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, memberikan bantuan usai membuka pelatihan vokasional bagi disabilita di Siloam Hospital Dhirga Surya. (foto:diskominfomedan/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan pentingnya memberikan kesempatan yang luas kepada warga disabilitas untuk bekerja dan berkontribusi dalam pembangunan kota.
Hal itu disampaikannya saat membuka pelatihan vokasional bagi disabilitas di Siloam Hospital Dhirga Surya, Jalan Imam Bonjol, Kota Medan, Senin (20/10/2025).
“Kami meyakini seluruh manusia memiliki kemampuan dan potensi yang sama. Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam mendorong kemandirian ekonomi serta membuka ruang partisipasi yang lebih luas bagi warga disabilitas,” ujar Rico.
Ia menambahkan, di berbagai kota besar bahkan di luar negeri, sudah banyak perusahaan yang memberikan kesempatan kerja kepada penyandang disabilitas sesuai dengan kemampuan mereka.
“Untuk itu kami mengajak perusahaan di Kota Medan agar memberikan akses bagi warga disabilitas untuk bekerja. Tahun ini, Pemko Medan telah menerima enam PNS (Pegawai Negeri Sipil) disabilitas yang sudah dilantik. Artinya, dengan beban kerja yang besar saja, Pemko Medan tetap membuka ruang bagi disabilitas. Saya berharap langkah ini menjadi contoh dan bukan hanya kegiatan seremonial,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kota Medan, Ferry Ichsan, mengatakan kegiatan tersebut merupakan implementasi nyata dari semangat Medan untuk Semua, di mana pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat bersinergi membangun sumber daya manusia yang inklusif dan berdaya saing.
“Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi dan kemandirian ekonomi warga disabilitas melalui pelatihan profesional yang berorientasi pada peningkatan keterampilan, kewirausahaan, dan pemahaman masyarakat terhadap jaminan sosial,” jelas Ferry.
Ia menambahkan, pelatihan berlangsung selama tiga hari, mulai 20 hingga 22 Oktober 2025 di RS Siloam Hospital, dengan peserta sebanyak 35 warga disabilitas Kota Medan.
Baca Juga: Disdukcapil Sergai Terapkan Layanan Inklusif, Penyandang Disabilitas Dilayani Tanpa Antrean
“Menariknya, pelatihan ini terlaksana tanpa menggunakan APBD Pemko Medan. Melainkan hasil sinergi antara Pemko Medan dengan mitra BPJS Ketenagakerjaan, PT KIM, dan RS Siloam Hospital,” paparnya. (hm16)
BERITA TERPOPULER









