Tuesday, November 11, 2025
home_banner_first
KESEHATAN

Kasus DBD di Siantar Meningkat, RSVI Rawat 68 Pasien Akibat Pancaroba

Mistar.idSelasa, 11 November 2025 17.07
JS
AS
kasus_dbd_di_siantar_meningkat_rsvi_rawat_68_pasien_akibat_pancaroba

lustrasi DBD (foto:istimewa/mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Kunjungan pasien ke sejumlah rumah sakit di Kota Pematangsiantar mengalami peningkatan.

Kondisi ini dipicu oleh peralihan musim kemarau ke musim penghujan yang kerap meningkatkan jumlah pasien rawat inap maupun rawat jalan.

Mayoritas pasien datang dengan keluhan demam berdarah dengue (DBD), demam tifoid, dan demam biasa.

Pimpinan Rumah Sakit Vita Insani (RSVI), dr. Flora Maya Damanik, mengatakan bahwa musim pancaroba saat ini membuat kunjungan dan jumlah pasien yang dirawat meningkat dibandingkan hari-hari biasanya.

“Datangnya musim pancaroba menjadi penyebab utama melonjaknya kasus beberapa penyakit. Bahkan, pasien rawat inap di RSVI paling banyak didominasi oleh penderita DBD, demam tifoid, dan demam biasa,” ujarnya kepada Mistar, Selasa (11/11/2025).

Flora merinci, pada Oktober 2025, pasien DBD yang dirawat inap di RSVI berjumlah 54 orang, pasien demam tifoid sebanyak 8 orang, dan pasien demam biasa sebanyak 8 orang rawat inap serta 98 pasien rawat jalan.

“Untuk November 2025, periode 1–10 November, jumlah pasien DBD yang dirawat inap sebanyak 14 pasien, sedangkan pasien demam biasa yang dirawat inap 1 pasien dan rawat jalan 2 pasien,” ucapnya.

Ia menambahkan, perubahan cuaca ekstrem dapat memicu pertumbuhan virus dan bakteri, sekaligus menurunkan daya tahan tubuh. Selain faktor cuaca, kebiasaan sehari-hari juga dapat meningkatkan risiko terserang penyakit.

“Kami selalu memberikan penanganan sesuai prosedur yang berlaku bagi setiap pasien di RSVI Pematangsiantar. Jika pasien membutuhkan perawatan lebih lanjut, akan dilakukan rujukan sesuai kebutuhan medis,” tuturnya. (hm16)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN