GMRB Desak Kejari Binjai Usut Dugaan Pemborosan Anggaran Bawaslu

Aksi unjukrasa di Kantor Kejaksaan Negeri Binjai terkait laporan soal Bawaslu. (f: bayu/mistar)
Binjai, MISTAR.ID
Puluhan massa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Rakyat Bersatu (GMRB) Kota Binjai menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai, Senin (30/6/2025) siang.
Mereka menuntut Kejari segera menindaklanjuti dugaan pemborosan anggaran oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Binjai dalam pelaksanaan Pilkada 2024 lalu.
Dalam orasinya, koordinator aksi, Asril Siregar, meminta agar pihak Kejari segera memanggil dan memeriksa jajaran Bawaslu Binjai terkait penggunaan dana hibah yang dinilai tidak transparan.
“Kami mendesak Kejari Binjai segera memanggil dan memeriksa Bawaslu terkait dugaan pemborosan anggaran pada Pilkada kemarin,” ujar Asril.
Baca Juga: Mahasiswa AMPB Akan Kembali Gelar Aksi di Kejari Binjai, Tuntut Usut Dana Insentif Fiskal
Ia juga menegaskan laporan resmi terkait dugaan tersebut telah mereka sampaikan dalam surat bernomor 20/B/04/2025 tertanggal Rabu, 9 April 2025.
“Kami berharap Kejari Binjai menangani laporan ini secara terbuka, tanpa ada yang ditutup-tutupi, demi tegaknya hukum dan transparansi penggunaan dana publik,” katanya.
Aksi berlangsung tertib dan damai, dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian. Menanggapi aksi tersebut, Kasi Intelijen Kejari Binjai, J Noprianto, turun langsung menemui massa.
“Terkait laporan yang disampaikan mengenai dugaan pemborosan oleh Bawaslu, kami dari kejaksaan akan menelaah kembali laporan tersebut. Tidak menutup kemungkinan akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ucap Noprianto. (bayu/hm24)