Monday, June 30, 2025
home_banner_first
SUMUT

Sakit, Dua Jemaah Haji Asal Asahan Pulang Lebih Awal dari Tanah Suci

journalist-avatar-top
Minggu, 29 Juni 2025 18.25
sakit_dua_jemaah_haji_asal_asahan_pulang_lebih_awal_dari_tanah_suci

Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, menyambut kepulangan jamaah haji yang sakit. (f: ist/mistar)

news_banner

Asahan, MISTAR.ID

Dua jemaah haji asal Kabupaten Asahan terpaksa pulang lebih awal dari Tanah Suci karena alasan kesehatan. Mereka adalah Zaitun Adam, 65 tahun, yang mengalami gangguan kesehatan, dan suaminya, M Jen Sinaga, 74 tahun, yang turut mendampingi kepulangannya. Keduanya tiba di Indonesia, Sabtu 28 Juni 2025.

Setibanya di Asrama Haji Medan, mereka disambut langsung oleh Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, sebagai bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Kabupaten Asahan terhadap warganya yang tengah menjalankan ibadah haji.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Asahan, Jutawan Sinaga, membenarkan kepulangan lebih awal kedua jamaah tersebut. Dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu (29/6/2025), Jutawan menjelaskan keputusan pemulangan diambil karena kondisi kesehatan Zaitun yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan seluruh rangkaian ibadah di Tanah Suci.

“Alhamdulillah, sejauh ini seluruh jamaah haji lainnya dalam keadaan sehat dan baik. Rangkaian ibadah haji juga telah berjalan dengan lancar tanpa kendala berarti,” ujarnya.

Sementara itu, sebanyak 335 jamaah haji asal Asahan yang tergabung dalam Kloter 15 — terdiri dari 131 pria dan 204 wanita — dijadwalkan tiba kembali di tanah air pada Senin, 30 Juni 2025. Pemerintah Kabupaten Asahan telah menyiapkan penyambutan khusus, termasuk fasilitas penjemputan bus untuk memastikan proses kepulangan berlangsung lancar dan tertib.

Dinas Kesehatan bersama Kantor Kementerian Agama Kabupaten Asahan juga telah bersinergi untuk memastikan layanan kesehatan dan pemulihan bagi para jamaah, terutama bagi mereka yang memerlukan perawatan lebih lanjut setelah menempuh perjalanan panjang dari Arab Saudi.

“Akan ada pendampingan penuh hingga para jamaah kembali ke rumah masing-masing, termasuk perhatian khusus bagi jamaah lansia, penyandang disabilitas, dan mereka yang mengalami kendala kesehatan,” kata Jutawan. (perdana/hm24)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN