Tuesday, July 22, 2025
home_banner_first
SIANTAR SIMALUNGUN

Tirta Uli Pematangsiantar Raih Opini WTP, Catatkan Laba Rp2,47 Miliar di 2024

journalist-avatar-top
Selasa, 22 Juli 2025 14.42
tirta_uli_pematangsiantar_raih_opini_wtp_catatkan_laba_rp247_miliar_di_2024

Kantor Perumda Tirta Uli Pematangsiantar. (Foto: Gideon/Mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Perumda Air Minum Tirta Uli Kota Pematangsiantar kembali mencatatkan kinerja gemilang pada tahun 2024 dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dengan status perusahaan dikategorikan sehat, serta membukukan laba tertinggi dalam lima tahun terakhir, yakni sebesar Rp2,47 miliar.

Kondisi keuangan yang stabil tercermin dari peningkatan jumlah aset perusahaan, yang tercatat mencapai Rp103,42 miliar pada tahun 2024, naik signifikan dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp97,53 miliar. Ekuitas perusahaan juga terus tumbuh, dengan nilai mencapai Rp101,37 miliar, ditopang oleh penyertaan modal Pemko Pematangsiantar sebesar Rp86,01 miliar.

Tidak hanya sehat dari sisi finansial, indikator kinerja berdasarkan standar Kementerian PUPR juga mencatatkan skor 4,00 poin dari nilai maksimal 5, menunjukkan pengelolaan perusahaan yang efektif dari aspek keuangan, pelayanan, operasi, dan SDM. Seluruh aspek tersebut berkontribusi terhadap capaian status sehat berturut-turut sejak tahun 2022.

Direktur Utama Perumda Tirta Uli, Arianti dalam menyampaikan, profitabilitas perusahaan juga meningkat setiap tahun. Pada 2024, laba sebesar Rp2,47 miliar menjadi yang tertinggi dalam lima tahun terakhir. Sekaligus memperkuat kemampuan perusahaan dalam melakukan pembagian laba kepada pemegang saham sebesar Rp1 miliar.

Kinerja pelayanan juga mengalami perbaikan signifikan. Cakupan pelayanan administratif mencapai 99,03% pada tahun 2024, meningkat dari 97,96% pada tahun 2022. Sementara itu, cakupan teknis mencapai 89,32% dengan jumlah pelanggan aktif dan nonaktif mencapai 78.281 sambungan rumah (SR) di wilayah Pematangsiantar dan Simalungun.

Dari sisi infrastruktur, pada 2024, Pemko Pematangsiantar memberikan penyertaan modal sebesar Rp5 miliar yang telah dimanfaatkan untuk pembangunan jaringan perpipaan sepanjang 19.572 meter di delapan kecamatan. Realisasi dana tersebut menyentuh angka Rp4,98 miliar.

Sementara untuk tahun 2025, Perumda Tirta Uli telah mengajukan permohonan penyertaan modal sebesar Rp10 miliar guna mendukung pengembangan sambungan rumah dan jaringan baru.

"Kapasitas produksi air minum perusahaan juga didukung oleh 29 sumber air baku yang terdiri dari 12 mata air dan 17 sumur bor, dengan total kapasitas mencapai 24,78 juta meter kubik per tahun," kata Arianti, Selasa (22/7/2025).

Dengan pencapaian ini, Perumda Tirta Uli optimistis dapat terus memberikan pelayanan air minum yang berkualitas, aman, dan berkelanjutan bagi masyarakat Kota Pematangsiantar dan sekitarnya. (gideon/hm25)


REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN