Wednesday, July 16, 2025
home_banner_first
SIANTAR SIMALUNGUN

Fokus MPLS di Simalungun: Pemahaman Kurikulum Hingga Nilai Disiplin

journalist-avatar-top
Rabu, 16 Juli 2025 11.04
fokus_mpls_di_simalungun_pemahaman_kurikulum_hingga_nilai_disiplin

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Simalungun, Abdul Razak Siregar. (Foto: Indra/Mistar)

news_banner

Simalungun, MISTAR.ID

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Simalungun, Abdul Razak Siregar, mengingatkan seluruh sekolah bisa melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) secara edukatif dan menjauhi praktik kekerasan dalam bentuk apa pun.

"Para murid SD dan SMP sudah memulai tahun ajaran baru. MPLS harus dijadikan momen mengenalkan lingkungan sekolah, bukan menjadi ajang plonco atau tindakan kekerasan," ucap Abdul Razak kepada Mistar, Rabu (16/7/2025).

Kegiatan MPLS harus mengedepankan pendekatan yang ramah anak, serta memberikan pemahaman awal kepada murid tentang kurikulum, profil sekolah, tata tertib, budaya sekolah, hingga nilai-nilai kedisiplinan.

"Pendekatannya harus persuasif dan menyenangkan. Apalagi untuk siswa SD dan SMP yang masih di tahap tumbuh kembang. Jika ada tindakan yang melanggar prinsip ini, kami minta Dinas Pendidikan tidak ragu memberikan sanksi," kata politisi Golkar ini.

Razak mengimbau seluruh guru dan panitia MPLS lebih kreatif dan inovatif dalam merancang kegiatan.

Misalnya dengan menyisipkan permainan edukatif, pengenalan ekstrakurikuler, serta penanaman nilai toleransi dan kebinekaan sejak dini.

Di kesempatan berbeda, salah satu orang tua siswa di Simalungun, Rina Saragih, mengaku sempat khawatir dengan isu plonco di berbagai daerah.

"Anak saya baru masuk SMP. Saya senang kalau MPLS diisi kegiatan positif, bukan yang bikin anak trauma," ucapnya. (indra/hm20)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN