BMKG Jelaskan Penyebab Angin Kencang di Danau Toba

Angin kencang. (Foto: RRI/Mistar)
Simalungun, MISTAR.ID
Prakirawan BMKG Balai Wilayah I Medan, Defri Mandoza, menjelaskan alasan terjadinya angin kencang di Danau Toba, Kabupaten Simalungun, sejak Senin (14/7/2025). Defri mengatakan perubahan kondisi atmosfer adalah penyebabnya.
"Berdasarkan analisis kondisi atmosfer, fase MJO (Madden Julian Oscillation) beberapa hari terakhir berada pada fase 4, didukung oleh aktifnya gelombang atmosfer yaitu gelombang Kelvin dan gelombang Rossby," ujar Defri, Rabu (16/7/2025).
Selain aktifnya gelombang atmosfer, alasan lain karena pengaruh dari monsun asia yang membawa massa udara lembap dari Laut China Selatan dan Samudra Hindia Barat Sumatera Utara (Sumut).
"Selanjutnya, analisis pola angin menunjukkan adanya sirkulasi siklonik di wilayah Perairan Barat Sumut dan adanya konvergensi angin yang terjadi tepat di wilayah Sumut," ucapnya.
Faktor-faktor yang telah dijelaskan di atas meningkatkan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan disertai angin kencang. Tidak hanya di Danau Toba, angin kencang terjadi hampir di seluruh wilayah Sumut.
"Kondisi ini diperkirakan masih bertahan hingga tiga hari ke depan. Mengingat cuaca bersifat dinamis, masyarakat diharapkan terus memantau informasi terkini dari BMKG," tuturnya.
Akibat angin kencang, kapal di Pelabuhan Tigaras Kabupaten Simalungun menuju Pelabuhan Simanindo, Kabupaten Samosir dihentikan sementara waktu. (hamzah/hm20)
BERITA TERPOPULER

Kapolres Dairi Diminta Segera Tangkap Terduga Pelaku Cabul terhadap Kakak Beradik Anak di Bawah Umur








