Stafsus Mendikbudristek: Guru Harus jadi Teladan Pendidikan Karakter Anak

Stafsus Kemendikdasmen, Arif Jamali. (foto: susan/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Staf Khusus (Stafsus) Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikbudristek), Arif Jamali, menekankan pentingnya peran guru sebagai teladan utama dalam penguatan pendidikan karakter anak. Ia menyebut, anak-anak tidak hanya belajar dari materi yang diajarkan, tetapi juga dari perilaku para pendidik di lingkungan sekolah.
“Pendidikan karakter harus dimulai dari guru, tenaga kependidikan, karyawan, dan seluruh warga sekolah. Anak-anak meniru apa yang mereka lihat, bukan hanya apa yang mereka dengar,” ujar Arif saat kegiatan Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) di Aula Sisingamangaraja XII, BPMP Sumut, Rabu (17/9/2025).
Arif menegaskan, keteladanan adalah elemen penting dalam membentuk karakter siswa. Pendidikan karakter tidak akan berjalan efektif jika guru hanya memberi perintah tanpa memberikan contoh nyata.
“Kalau hanya menyuruh anak jujur tapi gurunya tidak jujur, maka pendidikan karakter akan pincang,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Arif juga mengapresiasi kolaborasi antara Puspeka dan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Sumut, yang bertujuan memperluas pemahaman dan tanggung jawab semua pihak dalam membangun karakter generasi muda.
Menurutnya, hal ini tidak boleh hanya dibebankan kepada sekolah atau kementerian, melainkan menjadi tanggung jawab semua pihak.
Ia menjelaskan ada empat pilar untuk pendidikan. Pilar pertama adalah sekolah, sebagai penopang utama. Kedua adalah keluarga, maka pendidikan harus hadir di tengah-tengah keluarga.
Yang ketiga di masyarakat, kita berharap ada peran-peran organisasi-organisasi kemasyarakatan. Yang keempat, tentu, media. Ini penting sekali di zaman yang semacam ini. Peran media massa itu jadi sangat penting untuk menyebarkan hal-hal yang baik pada anak-anak kita dan, tentu, juga pada warga masyarakat di seluruhan. Ketiga yaitu masyarakat, melalui organisasi kemasyarakatan.
“Yang keempat, tentu media. Ini penting sekali di zaman yang semacam ini. Peran media massa itu jadi sangat penting untuk menyebarkan hal-hal yang baik pada anak-anak kita dan tentu juga pada seluruh masyarakat,” tuturnya. (susan/hm24)
























