Saturday, August 2, 2025
home_banner_first
SAHABAT PENDIDIKAN

Pemkab Taput Dorong Evaluasi Program Pendidikan dan Penguatan Kelas Unggulan

journalist-avatar-top
Kamis, 31 Juli 2025 18.15
pemkab_taput_dorong_evaluasi_program_pendidikan_dan_penguatan_kelas_unggulan

Wakil Bupati Taput bersama MKKS bahas program pendidikan. (foto: istimewa/mistar)

news_banner

Taput, MISTAR.ID

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Utara (Taput) mendorong evaluasi program pendidikan dan penguatan sejumlah program strategis di bidang pendidikan, khususnya kelas unggulan.

Wakil Bupati Taput, Deni Lumbantorua hadir sebagai pembicara dalam Rapat Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) demi peningkatan kualitas pendidikan di SMP Negeri 3 Tarutung, Kamis (31/07/2025).

Turut hadir Kepala Dinas Pendidikan Bontor Hutasoit dan Kepala Sekolah se-Kabupaten Tapanuli Utara. Dalam arahannya, Wakil Bupati menekankan pentingnya evaluasi dan penguatan sejumlah program strategis di bidang pendidikan.

Wabup meminta agar program ‘SAITAPAIAS’ dievaluasi secara menyeluruh untuk memastikan pelaksanaannya sesuai tujuan, yakni membentuk karakter siswa agar membuang sampah pada tempatnya dan memiliki kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.

“Jangan buang sampah sembarangan. Kepala sekolah dan guru harus menjadi agen terdepan dalam memberi teladan kepada para siswa,” ujarnya.

Wakil Bupati juga mengingatkan tentang pentingnya keberlanjutan program TAPAMAJUMA (Tapanuli Utara Maretong, Manjaha, Martosa). Ia mendorong seluruh kepala sekolah SMP untuk memahami tujuan program tersebut serta memanfaatkan perkembangan teknologi, termasuk Artificial Intelligence (AI) dalam proses belajar-mengajar.

Wakil Bupati menyoroti pembentukan Kelas Unggulan di sekolah-sekolah. Menurutnya, predikat unggulan tidak boleh sekadar menjadi label, tetapi harus diwujudkan melalui proses pembelajaran yang benar-benar berkualitas.

“Kelas unggulan itu harus dibentuk dengan serius. Jangan hanya ada namanya, tetapi tidak terlihat kualitasnya, perhatikan proses pembelajarannya agar kata unggul itu tidak asal dibuat.,” ucapnya. (Fernando/hm18)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN