Kanada Kalah Tipis dari Australia 0-1: Irankunda Jadi Pembeda di Montreal

Ilustrasi, Kanada Kalah Tipis dari Australia 0-1: Irankunda Jadi Pembeda di Montreal. (foto:fotmob/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Tim nasional Kanada harus mengakui keunggulan Australia dengan skor tipis 0-1 dalam laga persahabatan internasional yang berlangsung di Stadion Saputo, Montreal, Sabtu (11/10/2025) pagi WIB.
Gol tunggal Nestory Irankunda di babak kedua menjadi pembeda dalam duel yang berlangsung intens dan sarat peluang dari kedua kubu.
Irankunda Bawa Socceroos Lanjutkan Tren Positif
Sejak peluit awal dibunyikan, laga berjalan cepat dengan intensitas tinggi. Kanada tampil menekan lewat kecepatan Tajon Buchanan dan Jonathan David, namun ketangguhan kiper Paul Izzo membuat semua peluang tuan rumah mentah di tangan.
Australia yang lebih banyak menunggu berhasil mencuri momentum pada menit ke-71. Mohamed Toure menekan dari sisi kanan dan mengirimkan umpan silang ke tengah kotak penalti. Bola gagal diamankan barisan pertahanan Kanada, hingga Nestory Irakunda menyambar bola liar dan menaklukkan Maxime Crepeau dengan sontekan jarak dekat.
Gol tersebut menjadi penegas ketajaman Iranunda, yang kini menjelma sebagai bintang muda paling menjanjikan Socceroos jelang Piala Dunia 2026.
Kanada Gagal Manfaatkan Banyak Peluang
Setelah tertinggal, Kanada langsung menekan habis-habisan. Peluang emas datang di menit akhir ketika Jacob Shaffelburg nyaris menyamakan kedudukan, namun tendangannya berhasil ditepis secara refleks oleh lutut Izzo.
Beberapa menit berselang, upaya Promise David dan Choiniere juga masih bisa dimentahkan oleh sang kiper.
Meskipun secara statistik Kanada unggul dalam penguasaan bola dan jumlah peluang, efektivitas menjadi kelemahan utama. Tim asuhan Mauro Biello tampak kesulitan memaksimalkan peluang di depan gawang lawan.
Disiplin dan Efisiensi, Ciri Khas Socceroos
Australia bermain lebih efisien dan disiplin. Lini belakang yang dikawal Kye Rowles dan Alessandro Circati tampil kokoh menahan tekanan bertubi-tubi dari Kanada.
Sementara di lini tengah, duet Aiden O'Neill dan Max Balard berhasil menutup ruang kreatif lawan, sekaligus mempermudah transisi ke serangan balik cepat.
Kiper Paul Izzo menjadi pahlawan sejati, mencatat sedikitnya enam penyelamatan penting dan memastikan gawang Australia tetap bergerak hingga peluit akhir berbunyi.
Modal Berharga Menuju Piala Dunia 2026
Kemenangan ini memperpanjang rekor tak terkalahkan Australia menjadi enam laga beruntun sepanjang tahun 2025, sekaligus menunjukkan kesiapan mereka menghadapi Piala Dunia tahun depan.
Sementara Kanada, yang juga akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2026, tetap harus membenahi efektivitas lini serang agar bisa tampil lebih tajam di hadapan publik sendiri. (*)
BERITA TERPOPULER








Prediksi Argentina vs Venezuela 11 Oktober 2025: Messi Absen, Albiceleste Tetap Diunggulkan di Miami

