Agar Terjaga, Dispora Sumut Sebut Peralatan PON XXI Tetap Dipegang Pemerintah

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sumatera Utara Mahfullah Pratama Daulay. (foto: iqbal/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menyebut peralatan yang digunakan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 lalu kini dipegang oleh Pemerintah. Hal itu bertujuan agar peralatan tetap terjaga dengan baik.
"Memang pasca PON kemarin kita dapat peninggalan pertama venue, dan kedua yaitu peralatan yang menjadi operasional yang digunakan dalam venue," ujar Kepala Dispora Sumut Mahfullah Pratama Daulay, Selasa (30/9/2025) sore.
Mahfullah beranggapan dengan dipegangnya peralatan-peralatan tersebut untuk menghindari barang rusak dan hilang.
"Saya mau sampaikan, saat saya menjabat alat-alat ini harus dipegang pemerintah, alasannya pertama nilai dari pembelian alat-alat tersebut harus dipertahankan dan jangan sampai merosot karena hilang dan rusak," ucapnya.
Pria yang akrab disapa Ipunk itu pun mengatakan peralatan-peralatan tersebut menjadi objek retribusi.
"Maka pemerintah harus tetap memegang aset (peralatan) tersebut. Kedua semua peralatan PON saya masukan ke objek retribusi, jumlah (peralatan) nya itu ribuan dan itu masuk retribusi," ujarnya.
Menurutnya, dengan begitu jika ada barang yang rusak maupun hilang, penghasilan yang didapatkan dari retribusi bisa untuk perawatan.
"Jadi sistemnya kita suruh alatnya bekerja, kemudian penghasilannya kita buat untuk memperbaiki atau merawat alat tersebut," ucap Ipunk.
Ia pun mengatakan hal ini berlaku untuk masyarakat umum alias non-cabor.
"Jadi misal masyarakat mau main di sirkuit tapi gak punya apa-apa, kita sudah ada motornya, tinggal perjam bayar retribusi, main di sirkuit, begitu juga yang lain," tuturnya.
Sementara untuk cabang olahraga (cabor) yang ingin menggunakan peralatan tersebut, bisa memenuhi kelengkapan administrasi untuk meminjam.
"Sementara untuk cabor, kalau mau menggunakan peralatan untuk latihan atau pun event, tinggal suratin saja, kami berikan, selesai kembalikan," katanya. (iqbal/hm24)