Gaza, MISTAR.ID

Sedikitnya 23 orang tewas dalam serangan udara dan tembakan pasukan Israel di Jalur Gaza, Palestina, termasuk tiga anak-anak dan sejumlah perempuan.

Juru Bicara Pertahanan Sipil Palestina, Mahmud Bassal, menyampaikan kepada AFP pihaknya telah mengangkut 23 jenazah, termasuk beberapa anak-anak dan wanita dari berbagai lokasi di Jalur Gaza yang terkena serangan.

Salah satu serangan mematikan terjadi di lingkungan Zeitun, Kota Gaza, di mana dua anak dilaporkan tewas setelah rumah mereka dihantam rudal dan hancur total.

Seorang anggota keluarga korban, Abdel Rahman Azzam, 45 tahun, mengatakan ia mendengar ledakan keras dari rumah kerabatnya. "Saya bergegas keluar dengan panik dan melihat rumah hancur dan terbakar," ujarnya kepada AFP.

Azzam melanjutkan, lebih dari 20 orang terluka dalam serangan tersebut, sementara dua anak ditemukan tewas.

"Jeritan anak-anak dan wanita tak henti-hentinya terdengar. Mereka mengebom rumah itu dengan rudal tanpa peringatan. Ini kejahatan yang mengerikan,"katanya.

"Kami tidur tanpa tahu apakah kami akan bangun keesokan harinya."

Hingga kini, militer Israel menolak berkomentar terkait serangan yang menewaskan anak-anak tersebut. Mereka hanya menyatakan bahwa serangan dilakukan untuk "membongkar kemampuan militer Hamas." (mtr/hm24)