Thursday, August 21, 2025
home_banner_first
INTERNATIONAL

Gempa Beruntun di Jepang: Lebih dari 1.000 Guncangan Guncang Pulau Akuseki

journalist-avatar-top
Jumat, 4 Juli 2025 09.53
gempa_beruntun_di_jepang_lebih_dari_1000_guncangan_guncang_pulau_akuseki_

Ilustrasi, Gempa Beruntun di Jepang: Lebih dari 1.000 Guncangan Guncang Pulau Akuseki. (foto:ai/MISTAR)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sejak 21 Juni 2025, kawasan Kepulauan Tokara di Jepang selatan, khususnya Pulau Akuseki, dilanda lebih dari 1.031 gempa bumi.

Guncangan terbesar tercatat bermagnitudo 5,5, dengan intensitas mencapai tingkat "lower six" dalam skala intensitas seismik Jepang — cukup kuat untuk membuat warga sulit berdiri.

Dampak Langsung bagi Warga

- Gangguan Tidur dan Tekanan Mental: Guncangan terus-menerus menyebabkan stres berat dan gangguan tidur pada warga setempat.

- Evakuasi Sementara: Beberapa warga sempat dievakuasi, namun telah kembali setelah situasi dinyatakan aman.

- Potensi Kerusakan: Otoritas memperingatkan kemungkinan keruntuhan bangunan dan longsor, terutama jika gempa terus terjadi.

Mengapa Jepang Rawan Gempa?

Jepang terletak di pertemuan empat lempeng tektonik utama: Pasifik, Amerika Utara, Eurasia, dan Filipina. Posisi ini menjadikannya salah satu negara dengan aktivitas seismik tertinggi di dunia.

- Kasus Serupa: Wilayah yang sama juga diguncang 346 gempa pada September 2023, namun dengan intensitas yang lebih rendah.

- Catatan Gempa Besar: Jepang pernah mengalami gempa besar seperti:

* Tohoku (2011) – disertai tsunami, korban tewas lebih dari 15.000 orang.

* Kobe (1995) – menewaskan lebih dari 6.000 orang.

* Noto (1 Januari 2024) – magnitudo 7,6, menimbulkan tsunami dan korban jiwa ratusan.

Kekhawatiran Publik dan Peringatan Para Ahli

- Potensi “Megaquake”: Para ahli memperingatkan kemungkinan terjadinya gempa besar magnitudo 8–9 di Palung Nankai dalam 30 tahun ke depan.

- Desas-Desus Tsunami: Meski tidak ada ancaman tsunami saat ini, rumor dari manga bertema bencana ikut menyebar dan memicu kepanikan.

Langkah Pemerintah dan Upaya Mitigasi

- Peringatan Dini: Badan Meteorologi Jepang (JMA) aktif menyampaikan informasi dan instruksi evakuasi.

- Teknologi Anti-Gempa: Infrastruktur terus diperkuat dengan teknologi tahan gempa dan jalur evakuasi yang ditingkatkan.

- Edukasi Masyarakat: Pemerintah menggencarkan program kesiapsiagaan bencana untuk meningkatkan ketahanan warga.

Rentetan gempa di Kepulauan Tokara bukan hanya tantangan geologis, tapi juga ujian bagi ketahanan mental dan sosial masyarakat Jepang.

Meski belum ada korban jiwa, lebih dari 1.000 guncangan telah mengganggu kehidupan sehari-hari.

Di tengah rumor dan ketidakpastian, edukasi dan kesiapan menjadi kunci menghadapi kemungkinan gempa besar di masa depan.

Imbauan untuk Warga dan Wisatawan

- Pantau informasi resmi dari JMA dan otoritas lokal.

- Siapkan tas darurat dan rencana evakuasi keluarga.

- Hindari menyebarkan informasi tidak valid atau bersumber dari rumor.

Artikel ini dikurasi dari berbagai sumber media terpercaya dan dirangkum dengan bantuan teknologi Artificial Intelligence (AI). (*)

REPORTER: