Tanjungbalai, MISTAR.ID

Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polres Tanjungbalai mencegat sebuah kapal nelayan tanpa nama dan tanda selar dalam patroli rutin di wilayah perairan Tanjungbalai, Kamis (12/6/2025) sekitar pukul 12.45 WIB

Kapal patroli II-1023, yang dikomandoi Aiptu Holid dan Bripka Juanda, menghentikan kapal mencurigakan tersebut di koordinat 2°58'54.5052" N dan 99°48'26.4312" E untuk dilakukan pemeriksaan menyeluruh.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa kapal tersebut bermuatan ikan hasil tangkapan laut dan tidak membawa barang-barang ilegal.

Nakhoda kapal yang diketahui bernama Wakif bersikap kooperatif dan memberikan keterangan secara terbuka kepada petugas.

“Tidak ditemukan indikasi pelanggaran hukum dalam pemeriksaan tersebut. Muatan kapal hanya berupa hasil tangkapan ikan, dan nakhoda menunjukkan sikap kooperatif,” ujar Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan, Kasi Humas Polres Tanjungbalai.

Selain melakukan pemeriksaan, petugas Sat Polairud turut menyampaikan sejumlah imbauan terkait Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) kepada awak kapal. Imbauan tersebut mencakup:

- Selalu berdoa sebelum melaut

- Menjaga keselamatan kerja selama di laut

- Menghindari penyalahgunaan narkoba

- Menggunakan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan

- Tidak mudah percaya pada informasi hoaks di media sosial

- Segera melapor jika menemukan tindakan mencurigakan atau pelanggaran hukum di laut.

“Ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam menciptakan perairan yang aman dan kondusif serta mendukung program Baharkam Polri dalam membina masyarakat pesisir,” ujar Kompol Ahmad Dahlan.

Kegiatan patroli laut yang dilakukan Sat Polairud ini merupakan bentuk nyata komitmen Polres Tanjungbalai dalam menjaga keamanan wilayah perairan.

Hingga saat ini, situasi kamtibmas di perairan Tanjungbalai dilaporkan dalam kondisi aman, tertib, dan terkendali. (saufi/hm27)