Medan, MISTAR.ID

Seorang pengemudi ojek online (ojol), Aldi Trianggara, 20 tahun menjadi korban pengeroyokan 'Pak Ogah' di Simpang SPBU Jalan Cemara, Percut Sei Tuan, Rabu (16/7/2025). Akibatnya, pria yang tinggal di Jalan Masjid, Helvetia, Medan Deli itu mengalami luka lebam di sekujur tubuhnya.

Kepada mistar, Aldi mengatakan insiden itu terjadi saat ia sedang bekerja sebagai ojol dan hendak menjemput pesanan makanan di sekitar lokasi. Tepat di persimpangan Jalan Cemara, sepeda motor yang dikendarainya menyenggol salah seorang pelaku.

"Posisi macet di Simpang SPBU H Anif. Terus pak ogah itu duluankan mobil yang ngasih uang, jadi jalan ku dihadang terus. Nggak sengaja tersenggol badan pak ogah itu sama kereta (sepeda motor) ku. Langsung dipukuli aku di tengah jalan itu. Untung pengguna jalan lain memisahkan," katanya, Kamis (17/7/2025).

Tak hanya itu, Aldi yang hendak meninggalkan lokasi kembali dikejar para pelaku. Ia kembali dihujani batu dan kayu oleh para pelaku. Tak senang, ia pun membuat laporan ke Polsek Medan Tembung dengan bukti lapor LP/B/1089/VII/2025/SPKT/POLSEK MEDAN TEMBUNG.

"Dikejar lagi aku pas jalan ke resto. Pakai batu, kayu, dilempari lagi aku," tuturnya.

Terpisah, Ketua Godams, Agam Zubir mengatakan, pasca insiden tersebut beberapa rekan ojol yang emosi mendengar pengeroyokan itu mendatangi lokasi. Seorang pelaku berhasil ditangkap, sedangkan sekitar lima sampai enam orang pelaku lainnya masih berkeliaran.

"Rekan-rekan ojol merasa geram dan sore itu juga mencari dan menyisir lokasi yang terindikasi tempat mangkal para kelompok pak ogah tadi," ujarnya.

Hingga saat ini, Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, Iptu Parulian Sitanggang ketika dikonfirmasi masih bungkam. (Putra/hm18)